Banjir Terjang Situbondo, Ratusan Rumah dan Fasilitas Umum Rusak

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Tuesday, 4 February 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Dari kabar bencana alam, banjir besar melanda dua desa di Kabupaten Situbondo, yaitu Desa Kendit dan Desa Tambak Ukir, setelah air sungai meluap akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.

Peristiwa ini terjadi pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 21.00 WIB, mengakibatkan ratusan rumah warga serta berbagai fasilitas umum terendam air dengan ketinggian mencapai 60 sentimeter.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, Sruwi, menjelaskan bahwa hujan dengan intensitas tinggi berlangsung selama kurang lebih lima jam, dimulai sejak pukul 16.00 WIB.

Debit air yang meningkat drastis menyebabkan sungai di sekitar desa meluap, merendam permukiman warga dan merusak infrastruktur di sekitarnya.

Baca Juga :  PLN UIP JBTB Resmikan Program TJSL 2024, Dukung Pengembangan UMKM Desa Prunggahan Kulon

Dampak banjir yang cukup parah terjadi di Desa Kendit, di mana sekitar 400 rumah mengalami kerusakan.

Sementara itu, di Desa Tambak Ukir, terdapat sekitar 100 rumah yang terdampak, dengan 21 di antaranya hanyut terbawa arus sungai.

Selain merusak hunian warga, banjir juga menyebabkan kerusakan pada sejumlah fasilitas umum, termasuk masjid, sekolah, serta dua jembatan yang terputus.

Kerusakan dua jembatan tersebut terjadi di Dusun Beringin dan Dusun Tambak Ukir, yang mengakibatkan sekitar 200 warga terisolasi.

Kondisi ini menyulitkan akses bantuan dan mobilitas warga yang berada di daerah terdampak.

BPBD Situbondo saat ini tengah melakukan upaya tanggap darurat dengan berkoordinasi bersama pemerintah desa dan berbagai pihak terkait untuk menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak.

Baca Juga :  Pemerintah Kabupaten Kediri Soroti Potensi Ekonomi Besar dari Budidaya Ikan Lele

Beberapa kebutuhan mendesak yang telah diidentifikasi antara lain makanan, air bersih, pakaian, serta peralatan untuk membersihkan rumah yang terdampak banjir.

Selain itu, tim BPBD juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan, mengingat kondisi cuaca yang masih berpotensi ekstrem.

Masyarakat di sekitar bantaran sungai diharapkan untuk lebih berhati-hati dan siap siaga menghadapi kemungkinan meningkatnya debit air kembali.

Dengan adanya kejadian ini, BPBD dan pemerintah daerah diharapkan dapat mempercepat langkah-langkah mitigasi bencana,

termasuk memperbaiki infrastruktur yang rusak dan mencari solusi jangka panjang agar peristiwa serupa tidak kembali terjadi di masa mendatang.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Makan All You Can Eat Puas Dengan Harga Hemat Kakkoii BBQ & Shabu-Shabu
Mengenalkan Budaya Sejak Dini: Peran Anak Muda dalam Pelestarian Budaya Lokal
Peningkatan Sosialisasi Kebijakan Baru Penyaluran Elpiji 3 Kg di Kediri untuk Mencegah Kelangkaan
Angin Kencang Terjang Wagir, Dua Rumah Warga Rusak
Evaluasi Pilkada Tuban 2024: KPU dan Media Bersinergi untuk Demokrasi yang Lebih Baik
Program Prokesra: Solusi Pembiayaan Terjangkau bagi UMKM di Jawa Timur
UMKM Jawa Timur: Pilar Ekonomi Daerah yang Terus Bertumbuh
Optimalisasi Anggaran dan Pemberdayaan UKM: Strategi Menuju Pembangunan Daerah yang Lebih Baik

Berita Terkait

Wednesday, 5 February 2025 - 12:01 WIB

Makan All You Can Eat Puas Dengan Harga Hemat Kakkoii BBQ & Shabu-Shabu

Wednesday, 5 February 2025 - 06:00 WIB

Mengenalkan Budaya Sejak Dini: Peran Anak Muda dalam Pelestarian Budaya Lokal

Tuesday, 4 February 2025 - 22:00 WIB

Peningkatan Sosialisasi Kebijakan Baru Penyaluran Elpiji 3 Kg di Kediri untuk Mencegah Kelangkaan

Tuesday, 4 February 2025 - 21:30 WIB

Banjir Terjang Situbondo, Ratusan Rumah dan Fasilitas Umum Rusak

Tuesday, 4 February 2025 - 20:30 WIB

Angin Kencang Terjang Wagir, Dua Rumah Warga Rusak

Berita Terbaru