Probolinggo Bangkitkan Kembali Produksi Anggur Lewat Inovasi Produk Olahan

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Thursday, 12 December 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo bangkitkan kembali produksi anggur dengan inovasi produk olahan seperti jus, dodol, dan brem anggur untuk daya saing pasar lokal.

Probolinggo bangkitkan kembali produksi anggur dengan inovasi produk olahan seperti jus, dodol, dan brem anggur untuk daya saing pasar lokal.

UMKMJATIM.COM – Probolinggo, Jawa Timur, yang dikenal dengan produksi buah-buahan, menghadapi penurunan produksi buah anggur dalam beberapa tahun terakhir.

Namun, upaya untuk menghidupkan kembali sektor ini terus digalakkan, salah satunya melalui berbagai inovasi dari komunitas lokal.

Komunitas Pembudidaya Anggur Probolinggo (Kopling) berhasil mengolah buah anggur menjadi produk unggulan seperti Jus Anggur, Dodol Anggur, Brem Anggur, Sirup Anggur, dan Permen Anggur.

Hari Purwanto, inisiator produk olahan anggur, menyatakan, “Dengan adanya persaingan dari anggur impor, terbatasnya lahan, dan minimnya minat masyarakat dalam bercocok tanam anggur, inovasi menjadi langkah yang harus diambil.”

Kopling, yang sudah dua tahun menjalankan inisiatif ini, berharap dapat meningkatkan daya saing buah anggur Probolinggo di pasar.

Baca Juga :  Modal Kecil, Hasil Maksimal: Ide Bisnis Menguntungkan untuk Pemula

Produk olahan anggur ini tersedia di Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo. Salah satu produk unggulannya, Brem Anggur, dibuat melalui proses pemerasan, penyaringan, dan sterilisasi menggunakan mesin modern.

Selain itu, Kopling aktif mengedukasi masyarakat tentang cara membudidayakan anggur secara rumahan, baik di pekarangan rumah maupun cafe.

“Dengan memanfaatkan teknologi, kami mengelola berbagai produk olahan anggur. Harapannya, ini bisa mengangkat Probolinggo sebagai daerah yang masih eksis dalam membudidayakan anggur,” tambah Kepala Litbang Kopling.

Melalui inovasi produk olahan anggur ini, Kopling tidak hanya ingin meningkatkan konsumsi lokal, tetapi juga menarik perhatian wisatawan dan menjadikan anggur Probolinggo sebagai daya tarik destinasi wisata edukasi.

Baca Juga :  Tantangan Ekonomi Jawa Timur di 2025: Dampak Geopolitik dan Strategi Mitigasi

Kopling berharap bisa mengembangkan anggur sebagai potensi ekonomi lokal yang berkelanjutan dan memperkenalkan identitas Probolinggo sebagai pusat budidaya anggur.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bisnis Bidang Gaya Hidup Minim Sampah: Tren Ramah Lingkungan yang Kian Diminati
BNI Ramaikan Bromo Sunset Music & Culture 2025 Lewat Promo Spesial dan Hadiah Mewah
Pembentukan Koperasi Merah Putih di Trenggalek: Sinergi Ekonomi Desa Berbasis Potensi Lokal
Program Cofiring Biomassa Dongkrak Ekonomi UMKM di Jawa Timur
CFD Sampang Belum Aktif, Jajanan UMKM Tetap Jadi Magnet Warga di Alun-Alun Trunojoyo
RPH Surabaya Targetkan Kenaikan Penjualan Hewan Kurban 5 Persen Jelang Idul Adha 2025
Solusi Manajemen Waktu Efektif bagi Pelajar: Layanan Konsultasi Online untuk Atur Jadwal Belajar Lebih Produktif
Optimalkan Energi Positif di Lingkungan Kerja dengan Konsultasi Feng Shui Profesional untuk Bisnis

Berita Terkait

Monday, 19 May 2025 - 08:12 WIB

Bisnis Bidang Gaya Hidup Minim Sampah: Tren Ramah Lingkungan yang Kian Diminati

Sunday, 18 May 2025 - 21:00 WIB

BNI Ramaikan Bromo Sunset Music & Culture 2025 Lewat Promo Spesial dan Hadiah Mewah

Sunday, 18 May 2025 - 20:30 WIB

Pembentukan Koperasi Merah Putih di Trenggalek: Sinergi Ekonomi Desa Berbasis Potensi Lokal

Sunday, 18 May 2025 - 20:00 WIB

Program Cofiring Biomassa Dongkrak Ekonomi UMKM di Jawa Timur

Sunday, 18 May 2025 - 19:30 WIB

CFD Sampang Belum Aktif, Jajanan UMKM Tetap Jadi Magnet Warga di Alun-Alun Trunojoyo

Berita Terbaru