UMKMJATIM.COM – Dalam menjalankan usaha, khususnya dalam skala UMKM, manajemen sumber daya manusia memegang peranan penting terhadap kesuksesan bisnis jangka panjang.
Salah satu pendekatan yang mulai banyak diterapkan oleh pemilik usaha adalah memberikan ruang kebebasan kepada karyawan dalam batas-batas yang telah ditentukan.
Banyak pelaku bisnis yang berpengalaman menyebutkan bahwa kebebasan yang diberikan dengan porsi tepat akan berdampak langsung pada peningkatan loyalitas dan produktivitas karyawan.
Kebebasan yang dimaksud bukan berarti membiarkan karyawan bertindak sesuka hati tanpa kontrol.
Sebaliknya, pemilik usaha disarankan untuk menciptakan suasana kerja yang terbuka, di mana setiap individu memiliki kesempatan untuk terlibat secara aktif dalam pengambilan keputusan atau kegiatan operasional bisnis.
Pendekatan ini dinilai mampu meningkatkan rasa memiliki terhadap perusahaan dan membangun hubungan yang lebih kuat antara pemilik usaha dan timnya.
Sejumlah studi menunjukkan bahwa karyawan yang diberikan ruang untuk menyuarakan ide dan berkontribusi dalam proses kerja cenderung memiliki motivasi lebih tinggi dan menunjukkan inisiatif yang lebih besar.
Oleh karena itu, pelaku UMKM disarankan untuk mulai membuka diri terhadap masukan, saran, maupun ide-ide kreatif yang berasal dari tim internal mereka.
Beberapa pengusaha sukses menyarankan agar proses pemberian kebebasan ini dibarengi dengan tanggung jawab yang jelas.
Artinya, setiap ruang gerak yang diberikan harus tetap berada dalam koridor tugas dan tujuan perusahaan.
Dengan begitu, keseimbangan antara kebebasan dan kedisiplinan tetap terjaga.
Selain itu, para pemilik bisnis juga dianjurkan untuk mendorong partisipasi aktif karyawan dalam proyek-proyek strategis, seperti pengembangan produk, pemasaran digital, atau layanan pelanggan.
Keterlibatan dalam kegiatan semacam ini diyakini dapat meningkatkan rasa bangga terhadap pekerjaan mereka sekaligus menumbuhkan semangat kolaborasi di lingkungan kerja.
Tidak hanya berdampak pada individu, pendekatan ini juga membawa pengaruh positif terhadap dinamika tim secara keseluruhan.
Lingkungan kerja yang terbuka dan partisipatif biasanya lebih kondusif untuk inovasi dan pertumbuhan bisnis. Karyawan merasa dihargai dan termotivasi untuk memberikan kontribusi terbaiknya.
Memberikan kebebasan dalam konteks pengembangan dan partisipasi karyawan merupakan strategi yang sangat efektif untuk meningkatkan loyalitas serta produktivitas tim dalam usaha UMKM.
Pemilik usaha disarankan untuk menciptakan kultur kerja yang inklusif, terbuka, dan menghargai setiap kontribusi karyawan.
Dengan pendekatan ini, bisnis tidak hanya akan berkembang secara finansial, tetapi juga secara budaya dan nilai-nilai internal yang kuat.***