Koperasi Merah Putih Ditargetkan Terbentuk di Seluruh Desa dan Kelurahan pada Juli 2025

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Thursday, 1 May 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Disebutkan bahwa Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi menargetkan seluruh desa dan juga kelurahan di Indonesia telah memiliki Koperasi Merah Putih paling lambat pada bulan Juli 2025.

Langkah ini menjadi bagian penting dari implementasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 yang bertujuan untuk memperkuat perekonomian desa secara mandiri dan berkelanjutan.

Menteri Desa PDTT, Yandri Susanto, menyampaikan bahwa progres pembentukan koperasi tersebut sudah berjalan sesuai harapan.

Ia menegaskan bahwa mayoritas desa telah menyelenggarakan Musyawarah Desa Khusus yang menjadi landasan pembentukan Koperasi Merah Putih.

Dalam kunjungannya ke Surabaya, Yandri mengungkapkan bahwa kementerian telah menjalankan salah satu tugas utama yang tercantum dalam Inpres tersebut,

Baca Juga :  Panen Terong dan Lele di Lapas Banyuwangi, Wujud Nyata Program Kemandirian serta Ketahanan Pangan

yakni menerbitkan surat edaran kepada seluruh kepala desa dan lurah agar segera melaksanakan musyawarah khusus pembentukan koperasi.

Meski demikian, Yandri juga mengakui bahwa masih ada kekhawatiran dari para kepala desa, khususnya terkait pemanfaatan anggaran dan risiko pengelolaan koperasi.

Untuk mengatasi hal tersebut, pemerintah pusat telah merancang skema pelatihan, pendampingan, dan evaluasi secara menyeluruh demi memastikan setiap koperasi dapat berjalan optimal dan akuntabel.

Menurutnya, seluruh tahapan mulai dari sosialisasi, pelatihan manajemen koperasi, pendampingan teknis, hingga skema keuangan akan dilaksanakan secara sistematis dan transparan.

Tujuannya adalah menutup peluang kegagalan dan menciptakan koperasi yang benar-benar mampu memberdayakan ekonomi warga desa.

Untuk Provinsi Jawa Timur sendiri, khusunya, sudah terbentuk sebanyak 1.247 unit Koperasi Merah Putih yang tersebar di 18 kabupaten dan juga dua kota.

Baca Juga :  Peluang Usaha dari Hobi: Ubah Passion Jadi Cuan

Dari total tersebut, 1.166 merupakan koperasi desa, sementara 81 lainnya adalah koperasi kelurahan.

Padahal, jumlah desa dan kelurahan di provinsi ini mencapai 8.494, yang artinya masih ada potensi besar untuk memperluas jangkauan program.

Program Koperasi Merah Putih ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam pembangunan ekonomi berbasis komunitas di tingkat lokal.

Selain memperkuat sektor usaha kecil dan menengah di desa, koperasi ini juga ditujukan untuk menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.

Dengan dukungan regulasi nasional dan sinergi lintas sektor, pembentukan Koperasi Merah Putih diyakini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi desa yang inklusif dan berkelanjutan.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

BMKG Sumbar: Info Cuaca, Peringatan Dini, dan Update Gempa Terkini Sumatera Barat
Program OPLAH 2025 di Jember Genjot Produktivitas Lahan dan Dorong Target Produksi Padi 1 Juta Ton
Sumenep Kembangkan Tumpang Sari Padi–Siwalan untuk Optimalkan Lahan Marginal dan Perkuat Ketahanan Pangan
Empat UKM Jawa Timur Raih Kontrak Ekspor Rp3,95 Triliun dengan Malaysia di Festival Ekspor 2025
Dekranasda Bojonegoro dan Jepara Perkuat Kolaborasi: Dorong Inovasi Kerajinan di Era Digital
Cara Lengkap Cek Saldo PIP 2025 Lewat ATM: Praktis, Cepat, dan Tanpa Ribet
Kriteria Lengkap Penerima KPDJ DKI Jakarta: Syarat, Ketentuan, dan Cara Memastikannya
4 Alasan Utama Bantuan KAJ Dihentikan: Wajib Tahu Agar Hak Bantuan Tetap Aman

Berita Terkait

Thursday, 27 November 2025 - 22:07 WIB

BMKG Sumbar: Info Cuaca, Peringatan Dini, dan Update Gempa Terkini Sumatera Barat

Thursday, 27 November 2025 - 20:30 WIB

Program OPLAH 2025 di Jember Genjot Produktivitas Lahan dan Dorong Target Produksi Padi 1 Juta Ton

Thursday, 27 November 2025 - 20:00 WIB

Sumenep Kembangkan Tumpang Sari Padi–Siwalan untuk Optimalkan Lahan Marginal dan Perkuat Ketahanan Pangan

Thursday, 27 November 2025 - 19:30 WIB

Empat UKM Jawa Timur Raih Kontrak Ekspor Rp3,95 Triliun dengan Malaysia di Festival Ekspor 2025

Thursday, 27 November 2025 - 19:00 WIB

Dekranasda Bojonegoro dan Jepara Perkuat Kolaborasi: Dorong Inovasi Kerajinan di Era Digital

Berita Terbaru