UMKMJATIM.COM – Selama bulan Ramadan, wisata petik buah melon yang berlokasi di Desa Turi, Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan, menjadi daya tarik tersendiri bagi warga sekitar.
Tempat ini tidak hanya menawarkan pengalaman memetik langsung buah melon segar dari kebunnya, tetapi juga menjadi pilihan aktivitas ngabuburit sebelum berbuka puasa.
Sejak dibuka pada hari pertama Ramadan, wisata petik melon ini telah menarik perhatian masyarakat sekitar.
Hasan, selaku pengelola, menyampaikan bahwa antusiasme pengunjung sangat tinggi.
Ia menyebutkan bahwa dalam tiga hari pertama, jumlah pengunjung telah mencapai sekitar 70 persen dari target yang ditetapkan.
Bahkan, hanya dalam satu sore saja, kebun ini telah menghasilkan panen sekitar 400 kilogram melon.
Selain menawarkan pengalaman unik bagi pengunjung, wisata petik melon ini juga memberikan manfaat dari segi kesehatan.
Hasan menjelaskan bahwa melon merupakan buah yang sangat baik dikonsumsi saat berbuka puasa karena kandungan airnya yang tinggi dapat membantu menghidrasi tubuh.
Selain itu, buah ini juga memberikan energi yang cukup setelah seharian berpuasa.
Dari segi harga, kebun ini mematok tarif sebesar 15 ribu rupiah per kilogram untuk dua jenis melon yang tersedia, yakni Golden Kinanti dan Ceria.
Pengunjung diberikan kebebasan untuk memilih dan memetik sendiri melon yang diinginkan langsung dari kebun.
Melihat respons positif dari masyarakat, Hasan berharap wisata petik melon ini dapat menjadi tren yang terus berkembang di kalangan warga, terutama anak muda.
Ia juga ingin agar teknologi pertanian yang diterapkan dalam kebun ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk lebih tertarik dalam bidang pertanian.
Menurutnya, penerapan teknologi yang tepat dapat meningkatkan hasil panen secara signifikan, sehingga membawa dampak positif bagi perekonomian lokal.
Salah satu pengunjung, Ika, mengungkapkan kegembiraannya setelah mencoba wisata petik melon ini.
Ia menganggap kegiatan ini sangat menyenangkan dan cocok sebagai pengisi waktu ngabuburit.
Dengan pengalaman langsung memetik buah segar, ia merasa puas karena bisa memilih sendiri melon yang diinginkan.
Baginya, ini bukan sekadar aktivitas rekreasi, tetapi juga memberikan manfaat karena bisa membawa pulang buah sehat untuk berbuka puasa.
Keunikan wisata petik melon ini semakin menarik perhatian masyarakat, terutama karena masih tergolong baru di Kecamatan Turi.
Banyak pengunjung yang merasa senang karena bisa menikmati suasana kebun yang luas dan memilih buah sesuai selera mereka.
Dengan adanya wisata petik melon ini, diharapkan masyarakat mendapatkan alternatif wisata yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga edukatif dan menyehatkan.
Selain memberikan pengalaman berbeda bagi pengunjung, wisata ini juga diharapkan mampu meningkatkan perekonomian lokal dengan menarik lebih banyak pengunjung untuk datang dan berkontribusi pada sektor pertanian di wilayah tersebut.***