Budidaya Lobster di Sampang Masih Lesu, Udang Vaname Jadi Alternatif Unggulan Perikanan

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Saturday, 31 May 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Budidaya lobster di Kabupaten Sampang, Madura, hingga kini belum menunjukkan perkembangan yang signifikan.

Walaupun memiliki potensi sumber daya alam yang besar, sektor ini belum mampu berkembang secara optimal.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Perikanan dan Budidaya Dinas Perikanan Sampang, Moh. Mahfud, dalam keterangannya pada Jumat (30/5/2025).

Ia menjelaskan bahwa sejumlah kendala masih menjadi hambatan utama dalam pengembangan budidaya lobster.

Beberapa faktor yang disebut antara lain keterbatasan modal, minimnya peluang pasar yang menjanjikan, serta tingginya biaya pengiriman lobster ke luar daerah.

Kombinasi dari ketiga aspek ini menjadi penyebab utama mengapa usaha budidaya lobster belum bisa tumbuh dan bersaing dengan sektor perikanan lainnya.

Baca Juga :  Pemprov Jatim Berdayakan 125 Perempuan Tangguh Kota Batu Lewat Bantuan Kewirausahaan KIP

Pemerintah Kabupaten Sampang, menurut Mahfud, sebenarnya telah melakukan evaluasi terkait potensi pengembangan budidaya lobster.

Namun, untuk memberikan dukungan secara penuh, diperlukan indikator yang jelas, seperti ketersediaan sumber daya alam (SDA) yang memadai, kesiapan sumber daya manusia (SDM), serta adanya peluang pasar yang stabil.

Sayangnya, hingga kini ketiga indikator tersebut belum terpenuhi secara optimal di wilayah Sampang.

Berbanding terbalik dengan lobster, komoditas udang vaname justru menunjukkan prospek yang cerah dalam sektor budidaya perikanan.

Pemerintah daerah mulai memfokuskan perhatian pada budidaya udang vaname sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.

Hal ini disebabkan oleh tingginya permintaan pasar terhadap udang vaname serta lebih mudahnya proses pengelolaan dan distribusi produk ke luar daerah.

Baca Juga :  Peran Babinsa Ponorogo Dukung Petani untuk Ketahanan Pangan Nasional

Mahfud juga menyampaikan bahwa selain udang vaname, komoditas lain yang mulai mendapat perhatian serius adalah rumput laut dan bandeng.

Ketiganya dinilai mampu memberikan dampak ekonomi yang lebih nyata bagi masyarakat, karena didukung oleh kondisi lingkungan dan ekosistem yang sesuai.

Budidaya udang vaname, khususnya, dianggap sebagai salah satu bentuk inovasi perikanan yang potensial dan berdaya saing tinggi.

Dalam upaya mendukung sektor perikanan secara keseluruhan, Dinas Perikanan Sampang berkomitmen untuk terus mendorong masyarakat agar beralih pada budidaya komoditas yang memiliki pasar luas dan hasil ekonomis tinggi.

Pendampingan teknis, pelatihan, serta akses permodalan juga dirancang untuk memfasilitasi petani dan nelayan dalam menjalankan usaha budidaya yang berkelanjutan.

Baca Juga :  Emil Dardak Ajak Perangkat Desa Jatim Sukseskan Program Strategis Koperasi Merah Putih

Dengan begitu, diharapkan arah pengembangan sektor perikanan di Sampang akan lebih terfokus pada komoditas yang realistis dan berpotensi mendongkrak perekonomian daerah.

Sementara itu, budidaya lobster masih akan terus dikaji, terutama dari sisi kelayakan dan kesiapan ekosistem pendukungnya.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Rincian Lengkap Tunjangan Profesi Guru (TPG) Tahun 2025: Besaran, Kriteria, dan Mekanisme Pembayaran
Cara Mudah Cek Penerima Bantuan KLJ Oktober 2025 Melalui Aplikasi JAKI
Pemkot Batu Dorong Penguatan Koperasi untuk Kemandirian Ekonomi Daerah
Polsek Batang-Batang Dukung Ketahanan Pangan Lewat Program Pekarangan Pangan Bergizi dan Sekolah Lapang Jagung Hibrida
Gerakan Minum Jus Tomat ASN Lumajang: Langkah Nyata Bantu Petani dan Dorong Ekonomi Lokal
Kenapa NIK Bisa Tidak Aktif di Sistem Pemerintah? Ini Penjelasan Lengkapnya
Cek Nama Penerima BPNT Oktober 2025 di Medan, Begini Cara Praktisnya!
Bantuan Beras 10 Kg dan Minyakita 2 Liter Cair Oktober–November 2025: Upaya Pemerintah Kendalikan Inflasi dan Ringankan Beban Rakyat

Berita Terkait

Wednesday, 22 October 2025 - 09:00 WIB

Rincian Lengkap Tunjangan Profesi Guru (TPG) Tahun 2025: Besaran, Kriteria, dan Mekanisme Pembayaran

Wednesday, 22 October 2025 - 07:00 WIB

Cara Mudah Cek Penerima Bantuan KLJ Oktober 2025 Melalui Aplikasi JAKI

Tuesday, 21 October 2025 - 20:00 WIB

Pemkot Batu Dorong Penguatan Koperasi untuk Kemandirian Ekonomi Daerah

Tuesday, 21 October 2025 - 19:30 WIB

Polsek Batang-Batang Dukung Ketahanan Pangan Lewat Program Pekarangan Pangan Bergizi dan Sekolah Lapang Jagung Hibrida

Tuesday, 21 October 2025 - 19:00 WIB

Gerakan Minum Jus Tomat ASN Lumajang: Langkah Nyata Bantu Petani dan Dorong Ekonomi Lokal

Berita Terbaru