Cara Cerdas Merekrut Pegawai Pertama untuk UMKM: Langkah Awal Menuju Bisnis Profesional

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Sunday, 13 July 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Memulai usaha sendiri memang menantang, namun saat bisnis mulai berkembang, Anda akan sampai pada titik di mana tidak bisa lagi menangani semuanya sendiri.

Inilah saat yang tepat untuk merekrut pegawai pertama. Meski terdengar sederhana, merekrut pegawai untuk pertama kali merupakan langkah besar yang harus direncanakan secara matang,

terutama bagi pelaku UMKM yang masih mengelola usaha dengan sumber daya terbatas.

Keputusan merekrut pegawai pertama bukan hanya soal menambah tenaga kerja, tapi juga soal mempercayakan sebagian tugas bisnis Anda kepada orang lain.

Maka dari itu, penting untuk memilih orang yang tepat agar bisnis Anda tetap berjalan lancar dan bahkan semakin maju.

Kenali Kebutuhan Bisnis Anda

Sebelum memulai proses rekrutmen, langkah pertama adalah memahami tugas apa yang paling membutuhkan bantuan.

Baca Juga :  Klinik Kesehatan Emosional Remaja: Solusi Modern untuk Dukungan Mental yang Aksesibel dan Ramah

Apakah Anda kewalahan di bagian produksi, pemasaran, pelayanan pelanggan, atau administrasi? Tentukan posisi dan tanggung jawab yang benar-benar dibutuhkan agar pengeluaran tetap efisien.

Contohnya, jika Anda mengelola bisnis makanan dan sudah tidak sanggup menangani pesanan harian, mungkin Anda membutuhkan pegawai dapur.

Jika penjualan online Anda mulai meningkat, asisten operasional atau admin toko bisa jadi prioritas.

Tentukan Kriteria dan Kualifikasi

Setelah mengetahui posisi yang dibutuhkan, buatlah daftar kriteria dan keterampilan yang diharapkan dari calon pegawai.

Tak harus selalu berpengalaman, yang penting adalah sikap kerja, kemauan belajar, dan kesesuaian dengan nilai-nilai usaha Anda.

Misalnya, untuk posisi admin, calon ideal bisa saja mahasiswa lulusan SMA yang paham komputer, teliti, dan komunikatif.

Tetapkan juga jam kerja, lokasi kerja (di tempat atau jarak jauh), serta sistem gaji (harian, mingguan, atau bulanan).

Baca Juga :  Tur Lokal Virtual: Menyajikan Pengalaman Wisata Tanpa Batas Secara Digital

Gunakan Saluran Rekrutmen yang Tepat

Untuk merekrut pegawai pertama, Anda bisa mulai dari lingkungan sekitar.

Tanyakan ke teman, keluarga, atau komunitas lokal apakah ada yang cocok dengan posisi yang ditawarkan.

Selain itu, gunakan media sosial dan platform pencari kerja seperti Jobstreet, Glints, atau grup lowongan kerja di Facebook untuk menjangkau kandidat lebih luas.

Pastikan Anda membuat pengumuman lowongan kerja yang jelas, mencantumkan deskripsi tugas, syarat, dan cara melamar.

Lakukan Wawancara Sederhana tapi Bermakna

Tidak perlu formal berlebihan. Lakukan wawancara santai tapi fokus.

Tanyakan hal-hal penting seperti motivasi mereka melamar, pengalaman terkait (jika ada), serta bagaimana mereka menghadapi tantangan.

Nilai juga komunikasi dan kejujuran mereka.

Baca Juga :  Tips Menemukan Unique Selling Proposition (USP) UMKM agar Bisnis Lebih Unggul

Lebih baik pilih kandidat yang punya semangat belajar dan bisa tumbuh bersama bisnis Anda, dibanding yang berpengalaman tapi tidak cocok dengan budaya kerja Anda.

Mulai dengan Masa Percobaan

Sebelum menjadikan karyawan tetap, terapkan masa percobaan selama 1–3 bulan.

Gunakan waktu ini untuk melihat etos kerja, kemampuan adaptasi, dan kemauan mereka untuk berkembang.

Setelah itu, Anda bisa memutuskan apakah akan melanjutkan kerja sama dalam jangka panjang.

Merekrut pegawai pertama adalah tonggak penting dalam perjalanan UMKM.

Dengan perencanaan yang matang, pemahaman atas kebutuhan bisnis, serta proses seleksi yang tepat, Anda bisa menemukan orang yang tepat untuk mendukung pertumbuhan usaha.

Jangan terburu-buru, karena pegawai pertama akan menjadi fondasi tim Anda ke depan.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pentingnya Training Dasar untuk Karyawan UMKM: Investasi Awal Menuju Produktivitas
Manajemen Karyawan UMKM: Atur Jam Kerja, Upah, dan Insentif dengan Efektif
Mengelola Tenaga Kerja di UMKM: Pilih Karyawan Tetap atau Freelance?
Membangun Budaya Kerja Positif dalam Lingkungan UMKM: Kunci Tim Solid dan Bisnis Tumbuh
Koperasi Bukan Sekadar Simpan Pinjam: Dorong UMKM dan Kemitraan Menuju Ekonomi Mandiri
Transformasi Koperasi di Lamongan: Pilar Ekonomi Rakyat Menuju Era Digital
ITS Kembangkan Sistem Agrivoltaik: Solusi Inovatif Tanam Sayur di Bawah Panel Surya
Tantangan UMKM Fashion: Mengatasi Kendala Produksi untuk Tumbuh Lebih Kompetitif

Berita Terkait

Sunday, 13 July 2025 - 16:00 WIB

Pentingnya Training Dasar untuk Karyawan UMKM: Investasi Awal Menuju Produktivitas

Sunday, 13 July 2025 - 14:00 WIB

Manajemen Karyawan UMKM: Atur Jam Kerja, Upah, dan Insentif dengan Efektif

Sunday, 13 July 2025 - 11:00 WIB

Cara Cerdas Merekrut Pegawai Pertama untuk UMKM: Langkah Awal Menuju Bisnis Profesional

Sunday, 13 July 2025 - 09:00 WIB

Mengelola Tenaga Kerja di UMKM: Pilih Karyawan Tetap atau Freelance?

Saturday, 12 July 2025 - 21:00 WIB

Koperasi Bukan Sekadar Simpan Pinjam: Dorong UMKM dan Kemitraan Menuju Ekonomi Mandiri

Berita Terbaru