Wereng Coklat Ancam Panen, Dinas Pertanian Probolinggo Lakukan Langkah Taktis Cegah Gagal Panen

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Sunday, 6 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Petani di tiga kecamatan di Kabupaten Probolinggo, yakni Kotaanyar, Pakuniran, dan Paiton, kini tengah dihadapkan pada tantangan serius akibat serangan hama wereng coklat.

Serangan hama ini telah mengakibatkan kerusakan cukup parah pada tanaman padi, sehingga memicu kekhawatiran akan terjadinya gagal panen.

Dampaknya tidak hanya dirasakan oleh para petani, tetapi juga berpotensi mengganggu ketahanan pangan dan perekonomian lokal.

Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo merespons cepat kondisi ini dengan melakukan berbagai langkah strategis untuk mencegah meluasnya serangan hama tersebut.

Arif Kurniadi, Kepala Dinas Pertanian setempat, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyalurkan bantuan insektisida ke daerah terdampak, terutama di Kecamatan Pakuniran dan Kotaanyar.

Baca Juga :  Harga Cabai Rawit Merah Melonjak Tajam di Kediri, Dipicu Penurunan Pasokan Jelang Lebaran

Bantuan ini diberikan sekitar dua minggu sebelumnya sebagai upaya awal dalam mengatasi penyebaran wereng coklat.

Selain penyediaan insektisida, Dinas Pertanian juga memperkuat langkah pengendalian dengan melakukan edukasi kepada petani.

Melalui peran aktif Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), para petani diharapkan dapat lebih waspada terhadap serangan hama, terutama karena kondisi cuaca yang lembab semakin memperbesar peluang berkembangnya wereng.

Arif menekankan pentingnya pemantauan rutin dan intensif di lahan pertanian, guna mendeteksi gejala awal serangan sebelum kondisi semakin parah.

Diperta juga telah merumuskan sejumlah rekomendasi penting yang ditujukan kepada para petani, antara lain anjuran untuk segera melakukan panen pada tanaman padi yang telah berusia lebih dari 85 hari.

Baca Juga :  Sukati Farm Lamongan: Bukti Nyata Keunggulan Smart Screen House IoT dalam Budidaya Melon Premium

Langkah ini dianggap dapat meminimalisir risiko kerusakan lebih lanjut akibat hama.

Di samping itu, petani juga disarankan untuk membakar sisa jerami dan tanaman yang telah terserang, dengan tujuan mencegah penyebaran hama ke pertanaman yang masih muda atau sehat.

Pada 8 April mendatang, pihak Dinas Pertanian berencana melakukan surveilans awal sebagai bagian dari strategi pengendalian.

Selain itu, insektisida akan kembali dibagikan, dan gerakan pengendalian hama secara serentak akan digalakkan di wilayah yang rentan.

Tujuan dari langkah ini adalah untuk menahan laju penyebaran wereng ke area yang belum terdampak.

Arif menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Probolinggo berkomitmen penuh dalam mendukung petani menghadapi ancaman ini.

Baca Juga :  Pemerintah Kabupaten Tuban Dorong Penyerapan Gabah Petani Lokal dengan Kerja Sama Bersama Bulog

Melalui program pengendalian hama yang terstruktur dan kolaboratif, diharapkan hasil panen tetap bisa dipertahankan dan stabilitas pangan daerah tetap aman.

Ia juga mengingatkan pentingnya kemampuan petani dalam melakukan deteksi dini terhadap serangan hama.

Ciri-ciri seperti daun padi yang mulai menguning dan mengering serta ditemukannya wereng dalam jumlah besar di batang tanaman, perlu segera ditindaklanjuti.

Dengan adanya kerja sama antara pemerintah dan petani, Arif optimis risiko gagal panen akibat wereng coklat bisa ditekan seminimal mungkin.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kolaborasi Forkopimda Sumenep Dukung Panen Jagung Hibrida untuk Ketahanan Pangan
TNI dan Petani Bersinergi Wujudkan Ketahanan Pangan, Kodim 0827/Sumenep Gelar Panen Raya Jagung
Pasokan Melimpah, Harga Cabai Rawit di Kediri Terus Turun Jelang Akhir Mei 2025
Probolinggo Pacu Pembentukan Koperasi Merah Putih di 330 Desa dan Kelurahan Jelang Akhir Mei 2025
Jawa Timur Berhasil Tekan Penyebaran PMK dan LSD pada Hewan Kurban, Jelang Idul Adha 2025
Kodim 0828 Sampang Salurkan Bibit Tembakau Unggul, Dorong Kesejahteraan Petani Lewat TMMD ke-124
Petani Milenial Sumenep Belajar Pasar Lelang Online ke Sleman, Siap Terapkan Digitalisasi Pertanian
Pemkab Sidoarjo Dorong Petani Pertahankan Sawah demi Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan

Berita Terkait

Sunday, 25 May 2025 - 21:00 WIB

Kolaborasi Forkopimda Sumenep Dukung Panen Jagung Hibrida untuk Ketahanan Pangan

Sunday, 25 May 2025 - 20:45 WIB

TNI dan Petani Bersinergi Wujudkan Ketahanan Pangan, Kodim 0827/Sumenep Gelar Panen Raya Jagung

Sunday, 25 May 2025 - 20:30 WIB

Pasokan Melimpah, Harga Cabai Rawit di Kediri Terus Turun Jelang Akhir Mei 2025

Sunday, 25 May 2025 - 20:15 WIB

Probolinggo Pacu Pembentukan Koperasi Merah Putih di 330 Desa dan Kelurahan Jelang Akhir Mei 2025

Sunday, 25 May 2025 - 20:07 WIB

Jawa Timur Berhasil Tekan Penyebaran PMK dan LSD pada Hewan Kurban, Jelang Idul Adha 2025

Berita Terbaru