Pemkab Bondowoso dan Banyuwangi Teken Kerja Sama Pengembangan Ijen UGG

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Tuesday, 3 December 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemkab Bondowoso dan Banyuwangi jalin kerja sama pengembangan Ijen UGG untuk meningkatkan pariwisata geologi, melibatkan berbagai pihak untuk destinasi ramah lingkungan.

Pemkab Bondowoso dan Banyuwangi jalin kerja sama pengembangan Ijen UGG untuk meningkatkan pariwisata geologi, melibatkan berbagai pihak untuk destinasi ramah lingkungan.

UMKMJATIM.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso dan Banyuwangi menggelar penandatanganan kerja sama dengan beberapa pihak pada Senin (2/12/2024), bertujuan untuk meningkatkan pengembangan Ijen Unesco Global Geopark (UGG) menjadi destinasi wisata geologi yang berpotensi besar. Kegiatan perjanjian kerja sama ini akan berlangsung selama tiga hari, dari 2 hingga 4 Desember 2024, di Hotel Aston Banyuwangi.

Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Bondowoso, Mulyadi, menjelaskan bahwa pengembangan destinasi wisata geologi ini tidak hanya untuk menarik wisatawan, tetapi juga untuk memperkenalkan nilai-nilai budaya, lingkungan, serta memastikan pariwisata yang berkelanjutan.

“Tentunya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bondowoso dari sektor pariwisata,” ungkap Mulyadi, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pada Senin malam.

Baca Juga :  Kuliner Sumenep: Resep Udang Tepung Renyah Ala Rumahan, Camilan Gurih yang Mudah dan Ekonomis

Dalam kerja sama tersebut, beberapa pihak turut terlibat, di antaranya Universitas PGRI Argopuro (UNIPAR) Jember, Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Experiential Learning Indonesia (DPD AELI) Jawa Timur, PT Celcius Karunia Timur, dan Komunitas Ijen Caldera Adventure.

Mulyadi menjelaskan lebih lanjut mengenai peran masing-masing pihak dalam kerja sama ini, “Pada kerja sama tersebut, masing-masing pihak miliki peran yang berbeda-beda. Untuk UNIPAR Jember berkontribusi melalui riset serta pengembangan pendidikan terkait geopark dan ekowisata. Sedangkan DPD AELI, memberikan dukungan dari sisi regulasi dan pengembangan sektor pariwisata berbasis masyarakat.”

Selain itu, PT Celcius Karunia Timur memberikan dukungan dari sisi pengembangan ekonomi melalui kreativitas produk dan optimalisasi pelayanan jasa. Sementara itu, Komunitas Ijen Caldera Adventure akan berperan dalam pengelolaan serta promosi wisata berbasis petualangan di kawasan Ijen UGG.

Baca Juga :  Banyuwangi Makin Dilirik Investor, Ekspor Ikan Kaleng Tembus Puluhan Negara

Mulyadi menambahkan bahwa tujuan utama dari kerja sama ini adalah untuk membangun sinergi yang kuat antara sektor akademik, industri, komunitas, serta pemerintah dalam mendukung pengembangan Ijen UGG sebagai destinasi wisata yang ramah lingkungan, edukatif, dan menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. “Tujuan utama dari kerjasama ini yakni untuk membangun sinergi yang kuat antara sektor akademik, industri, komunitas serta keikutsertaan pemerintah dalam mendukung pengembangan Ijen UGG sebagai destinasi wisata yang ramah lingkungan, edukatif serta menarik bagi wisatawan domestik ataupun mancanegara,” pungkas Mulyadi.

Kawasan Ijen, yang terletak di Jawa Timur, secara resmi dikukuhkan sebagai Unesco Global Geopark (UGG) pada 9 September 2023 melalui konferensi internasional di Maroko, yang diterima langsung oleh Gubernur Jawa Timur.

Baca Juga :  Pemerintah Bondowoso Salurkan Bantuan Rp11,2 Miliar untuk Pendidikan Diniyah dan Guru Swasta

Penandatanganan kerja sama ini juga dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Bondowoso, Muhammad Hadi Wawan Guntoro, Asisten I, Kepala Disparbudpora, dan beberapa perwakilan dari pihak yang bekerja sama dengan Ijen UGG.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Panduan Lengkap Mengidentifikasi Informasi Resmi BLT Kesra 2025 agar Terhindar dari Penipuan
Cara Memastikan NIK Tetap Aktif agar Tidak Gagal Menerima BLT Kesra 2025
Pentingnya Mengecek Bansos 2025 Secara Mandiri untuk Memastikan Hak Penerima Terpenuhi
BMKG Sumbar: Info Cuaca, Peringatan Dini, dan Update Gempa Terkini Sumatera Barat
Program OPLAH 2025 di Jember Genjot Produktivitas Lahan dan Dorong Target Produksi Padi 1 Juta Ton
Sumenep Kembangkan Tumpang Sari Padi–Siwalan untuk Optimalkan Lahan Marginal dan Perkuat Ketahanan Pangan
Empat UKM Jawa Timur Raih Kontrak Ekspor Rp3,95 Triliun dengan Malaysia di Festival Ekspor 2025
Dekranasda Bojonegoro dan Jepara Perkuat Kolaborasi: Dorong Inovasi Kerajinan di Era Digital

Berita Terkait

Friday, 28 November 2025 - 12:00 WIB

Panduan Lengkap Mengidentifikasi Informasi Resmi BLT Kesra 2025 agar Terhindar dari Penipuan

Friday, 28 November 2025 - 10:00 WIB

Cara Memastikan NIK Tetap Aktif agar Tidak Gagal Menerima BLT Kesra 2025

Friday, 28 November 2025 - 08:00 WIB

Pentingnya Mengecek Bansos 2025 Secara Mandiri untuk Memastikan Hak Penerima Terpenuhi

Thursday, 27 November 2025 - 22:07 WIB

BMKG Sumbar: Info Cuaca, Peringatan Dini, dan Update Gempa Terkini Sumatera Barat

Thursday, 27 November 2025 - 20:30 WIB

Program OPLAH 2025 di Jember Genjot Produktivitas Lahan dan Dorong Target Produksi Padi 1 Juta Ton

Berita Terbaru