Inflasi di Sumenep Januari 2025: Stabil dan Masih dalam Batas Aman

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Thursday, 6 February 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Diberitakan bahwa berdasarkan laporan yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumenep,

inflasi Year on Year (y-o-y) pada bulan Januari 2025 tercatat mencapai 1,06 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,71 persen.

Meskipun terjadi kenaikan harga, angka ini masih dianggap dalam batas wajar dan tidak melebihi target inflasi yang ditetapkan oleh pemerintah.

Kepala BPS Sumenep, Joko Santoso, menjelaskan bahwa kenaikan harga pada kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya,

khususnya emas, memberikan kontribusi signifikan terhadap inflasi dengan andil sebesar 0,86 persen.

Selain itu, kelompok makanan, minuman, dan tembakau juga menjadi faktor pendorong utama dengan kontribusi sebesar 0,88 persen.

Baca Juga :  Diskumperindag Kota Batu Siapkan Operasi Pasar Antisipasi Lonjakan Harga Jelang Lebaran

Namun, di tengah meningkatnya harga pada beberapa sektor, ada pula kelompok yang mengalami penurunan harga cukup tajam.

Sektor perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga mengalami penurunan sebesar 15,34 persen. Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh adanya diskon tarif listrik yang berlaku hingga bulan Februari 2025.

Joko menyebutkan bahwa meskipun terjadi kenaikan harga di beberapa sektor, tingkat inflasi 1,06 persen masih tergolong aman.

Angka ini masih berada dalam rentang target yang ditetapkan pemerintah, yaitu antara 1,5 persen hingga 3,5 persen.

Dengan demikian, kondisi ekonomi di Sumenep masih stabil dan tidak mengkhawatirkan.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa inflasi yang tetap terkendali mencerminkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca Juga :  Wujud Kepedulian Polri, Bhabinkamtibmas Dampingi Petani Desa Ketandan Tanam Padi untuk Ketahanan Pangan

Stabilitas ini diharapkan dapat mendorong kesejahteraan masyarakat, terutama dengan tetap terjangkaunya harga barang dan jasa di tengah dinamika ekonomi yang ada.

Meskipun inflasi masih dalam kategori aman, tetap ada dampak yang dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang bergantung pada sektor yang mengalami kenaikan harga.

Harga emas dan kebutuhan pokok seperti makanan dan minuman yang meningkat dapat berpengaruh pada daya beli masyarakat.

Namun, penurunan harga di sektor perumahan dan listrik dapat sedikit meringankan beban pengeluaran rumah tangga.

Pemerintah daerah bersama dengan BPS terus memantau pergerakan harga dan kondisi ekonomi agar inflasi tetap dalam batas wajar.

Dengan menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat, diharapkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sumenep tetap positif dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Baca Juga :  Novela Catering: Surga Kue Kering UMKM Sumenep yang Cocok untuk Stok Harian dan Bingkisan Spesial

Secara keseluruhan, meskipun terjadi inflasi di Sumenep pada Januari 2025, kondisinya masih tergolong stabil dan aman.

Kenaikan harga di sektor tertentu memang memberikan dampak, tetapi penurunan harga di sektor lain turut membantu menjaga keseimbangan ekonomi.

Dengan pengelolaan yang baik serta pemantauan berkelanjutan, diharapkan inflasi di Sumenep tetap terkendali dan tidak berdampak negatif bagi masyarakat.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Hari Koperasi ke-78 Dimeriahkan Peluncuran 80.081 KDMP dan Pasar Murah, Warga Tuban Sambut Antusias
Surabaya Genjot Aktivasi 153 KKMP, Dorong Ekonomi Kampung dan Wujudkan Semangat Pancasila
TNI dan Petani Bangkalan Bersinergi, Babinsa Dampingi Panen Padi di Desa Kelbung
Peringati Hari Koperasi ke-78, Wabup Sampang Ajak Warga Bangun Koperasi Inovatif dan Berdaya Saing
BUMDes Pasongsongan Belajar ke Yogyakarta dan Jateng: Dorong Inovasi Usaha Desa dan Pertanian Terpadu
Lapas Lamongan Kembangkan Pertanian Produktif: Warga Binaan Diberi Keterampilan dan Kontribusi ke Negara
Koperasi Merah Putih Jadi Pilar Ketahanan Pangan, Wujud Nyata Visi Ekonomi Desa
Dorong Kemandirian Disabilitas, Dinsos Sumenep Adakan Pelatihan dan Bantuan Usaha Produktif

Berita Terkait

Monday, 21 July 2025 - 20:49 WIB

Hari Koperasi ke-78 Dimeriahkan Peluncuran 80.081 KDMP dan Pasar Murah, Warga Tuban Sambut Antusias

Monday, 21 July 2025 - 20:23 WIB

Surabaya Genjot Aktivasi 153 KKMP, Dorong Ekonomi Kampung dan Wujudkan Semangat Pancasila

Sunday, 20 July 2025 - 22:33 WIB

TNI dan Petani Bangkalan Bersinergi, Babinsa Dampingi Panen Padi di Desa Kelbung

Sunday, 20 July 2025 - 19:34 WIB

Peringati Hari Koperasi ke-78, Wabup Sampang Ajak Warga Bangun Koperasi Inovatif dan Berdaya Saing

Sunday, 20 July 2025 - 19:00 WIB

BUMDes Pasongsongan Belajar ke Yogyakarta dan Jateng: Dorong Inovasi Usaha Desa dan Pertanian Terpadu

Berita Terbaru