Optimalisasi Anggaran dan Pemberdayaan UKM: Strategi Menuju Pembangunan Daerah yang Lebih Baik

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Monday, 3 February 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Optimalisasi belanja anggaran menjadi perhatian utama dalam perencanaan pembangunan daerah.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur, Endy, menegaskan pentingnya penyerapan anggaran yang maksimal guna mendukung berbagai program yang telah disusun.

Menurutnya, anggaran yang tidak digunakan secara optimal dapat berakibat pada hilangnya potensi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Ia menjelaskan bahwa efektivitas dalam penggunaan anggaran harus mendekati perencanaan yang telah ditetapkan.

Dengan demikian, program-program yang dirancang dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Selain itu, Endy juga menyoroti dampak positif dari belanja anggaran yang tepat guna terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

Ia menyatakan bahwa ketika anggaran pemerintah segera direalisasikan, perputaran ekonomi di masyarakat akan semakin meningkat.

Baca Juga :  Harga Cabai di Kediri Turun, Pengiriman ke Kalimantan Libur Jadi Faktor Utama

Langkah ini, menurutnya, merupakan bagian dari tanggung jawab pemerintah dalam mendorong pembangunan daerah secara berkelanjutan.

Dalam bidang pemberdayaan usaha kecil dan menengah (UKM), ia mendorong jajarannya untuk lebih inovatif dalam mengelola aset koperasi agar dapat memberikan manfaat ekonomi yang lebih luas.

Sebagai contoh, ia menekankan bahwa koperasi seharusnya berfungsi sebagai motor penggerak bagi anggotanya.

Jika koperasi memiliki dana yang cukup, maka sebaiknya dana tersebut dimanfaatkan untuk kegiatan usaha yang dapat menghasilkan pendapatan tambahan.

Ia juga menekankan bahwa pemikiran kreatif sangat dibutuhkan dalam menjalankan koperasi dan UKM, terutama dalam mencari peluang yang dapat meningkatkan kesejahteraan para anggotanya.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh timnya untuk lebih aktif dalam mengembangkan ide-ide baru yang inovatif.

Baca Juga :  Strategi Cerdas Penjual Hewan Kurban di Lamongan: Gratis Ongkir hingga Jaminan Kesehatan Hewan

Menutup arahannya, Endy mengajak seluruh jajaran Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur untuk memperkuat kolaborasi dalam menjalankan tugasnya.

Ia menilai bahwa komunikasi yang terbuka antara pimpinan dan staf sangat penting dalam menggali berbagai gagasan yang dapat memberikan manfaat nyata.

Menurutnya, keterbukaan dalam menerima masukan akan menciptakan lingkungan kerja yang lebih dinamis dan produktif.

Oleh karena itu, ia berharap tahun 2025 dapat menjadi momentum bagi seluruh pihak untuk bekerja dengan lebih baik dan lebih inovatif dalam mencapai tujuan pembangunan daerah.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Ansor Jatim dan Bulog Perkuat Sinergi Ketahanan Pangan Lewat Program Rumah Pangan Kita
Job Fair Ponorogo 2025: Ribuan Pencari Kerja Serbu Graha Watoe Dhakon, 43 Perusahaan Buka Ribuan Lowongan
Dari Hobi Jadi Cuan: Kisah Nana, Pengrajin Muda Bojonegoro yang Sukses Berkat Kreativitas dan Komunitas
Syarat Lengkap Penerima BSU 2025: Bantuan Rp600 Ribu untuk Pekerja Bergaji di Bawah Rp3,5 Juta
BLT Kesra 2025: Sasar 35 Juta Keluarga, Dukung Pemerataan Kesejahteraan Nasional
Cara Mudah Cek Status Penerima BPNT November 2025 Lewat HP, Cukup Gunakan Situs Resmi Kemensos
Panduan Lengkap Memperbaiki Status Info GTK Tidak Valid di Tahun 2025
Jadwal Pencairan KLJ, KPDJ, dan KAJ DKI Jakarta November 2025: Cek Info Terbaru dan Cara Mengeceknya di Sini

Berita Terkait

Wednesday, 5 November 2025 - 20:42 WIB

Ansor Jatim dan Bulog Perkuat Sinergi Ketahanan Pangan Lewat Program Rumah Pangan Kita

Wednesday, 5 November 2025 - 19:31 WIB

Job Fair Ponorogo 2025: Ribuan Pencari Kerja Serbu Graha Watoe Dhakon, 43 Perusahaan Buka Ribuan Lowongan

Wednesday, 5 November 2025 - 19:00 WIB

Dari Hobi Jadi Cuan: Kisah Nana, Pengrajin Muda Bojonegoro yang Sukses Berkat Kreativitas dan Komunitas

Wednesday, 5 November 2025 - 16:00 WIB

Syarat Lengkap Penerima BSU 2025: Bantuan Rp600 Ribu untuk Pekerja Bergaji di Bawah Rp3,5 Juta

Wednesday, 5 November 2025 - 14:00 WIB

BLT Kesra 2025: Sasar 35 Juta Keluarga, Dukung Pemerataan Kesejahteraan Nasional

Berita Terbaru