UMKMJATIM.COM – Diberitakan bahwa Polsek Pilangkenceng menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dengan melakukan pemantauan dan pemeliharaan lahan produktif di Desa Bulu, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun.
Pada Sabtu (15/2/2025), Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Pilangkenceng, Aiptu Jarwoto,
bersama anggotanya melakukan pengecekan terhadap lahan jagung seluas 28 hektar yang dikelola oleh Perhutani Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Notopuro, Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Saradan.
Lahan tersebut ditanami jagung yang telah berusia sekitar 3,5 bulan dan siap memasuki masa panen.
Kegiatan pengecekan ini bertujuan untuk memastikan pertumbuhan tanaman jagung tetap optimal sehingga dapat memberikan hasil panen yang maksimal.
Dalam pelaksanaannya, Aiptu Jarwoto dan tim tidak hanya mengecek kondisi tanaman, tetapi juga memastikan proses perawatan lahan berjalan dengan baik, mulai dari pemupukan hingga irigasi.
Aiptu Jarwoto menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Polsek Pilangkenceng terhadap program ketahanan pangan nasional yang digagas pemerintah.
Ia menyatakan bahwa pengecekan dan pemeliharaan lahan produktif ini dilakukan untuk memastikan bahwa tanaman jagung dapat tumbuh dengan optimal.
Dengan demikian, hasil panen diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat setempat sekaligus mendukung pencapaian target produksi pangan nasional.
Menurutnya, peran kepolisian tidak hanya terbatas pada menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga turut serta dalam memastikan ketersediaan pangan yang cukup dan terjangkau.
Dukungan terhadap sektor pertanian, terutama dalam produksi jagung sebagai salah satu komoditas pangan utama, dinilai sangat penting dalam menjaga stabilitas ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Madiun.
Jarwoto juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung arahan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia dalam meningkatkan produksi pangan nasional.
Dengan memaksimalkan potensi lahan produktif yang ada, Polsek Pilangkenceng berharap dapat berkontribusi dalam mencapai swasembada pangan dan menjaga stabilitas ekonomi masyarakat pedesaan.
Selain memberikan dukungan terhadap program ketahanan pangan, kegiatan pemeliharaan lahan produktif ini juga mencerminkan sinergi yang kuat antara kepolisian dan masyarakat.
Polsek Pilangkenceng berupaya memperkuat hubungan dengan warga setempat melalui pendekatan yang lebih humanis dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, Aiptu Jarwoto dan anggotanya juga berinteraksi langsung dengan para petani untuk mendengarkan berbagai masukan dan kendala yang mereka hadapi dalam proses budidaya jagung.
Dengan mendengarkan aspirasi masyarakat, Polsek Pilangkenceng berharap dapat memberikan solusi yang tepat sasaran, terutama terkait masalah teknis pertanian seperti distribusi pupuk dan pengelolaan irigasi.
Lebih lanjut, dukungan dari pihak kepolisian diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para petani dalam mengelola lahan mereka.
Dengan terciptanya situasi yang kondusif, petani dapat lebih fokus dalam meningkatkan produktivitas pertanian sehingga hasil panen dapat memenuhi kebutuhan pasar lokal maupun nasional.
Melalui kegiatan pemantauan dan pemeliharaan lahan produktif, Polsek Pilangkenceng menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung pembangunan pertanian yang berkelanjutan.
Aiptu Jarwoto menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Perhutani dan Dinas Pertanian setempat, untuk memastikan kelancaran proses budidaya jagung di lahan seluas 28 hektar tersebut.
Ia juga berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam memaksimalkan potensi lahan pertanian yang ada.
Dengan dukungan dari berbagai elemen masyarakat dan pemerintah, diharapkan produktivitas pertanian di Kabupaten Madiun dapat terus meningkat dan berkontribusi positif terhadap pencapaian swasembada pangan nasional.
Selain itu, Polsek Pilangkenceng berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan dan pendampingan kepada para petani dalam mengelola lahan produktif.
Hal ini dilakukan agar para petani dapat lebih memahami teknik budidaya yang efisien dan efektif, serta mampu menghadapi berbagai tantangan dalam proses produksi, seperti perubahan iklim dan serangan hama.
Dengan adanya dukungan dari Polsek Pilangkenceng dan sinergi yang baik antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan hasil panen jagung di Desa Bulu dapat meningkat secara signifikan.
Aiptu Jarwoto berharap kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat jangka pendek dalam hal peningkatan produksi pangan, tetapi juga menciptakan dampak positif jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat setempat.
Kegiatan pemeliharaan lahan produktif ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam menjaga stabilitas ketahanan pangan lokal serta mendukung upaya pemerintah dalam mencapai swasembada pangan nasional.
Dengan komitmen yang kuat dan kerjasama yang solid antara semua pihak, pertanian di Kabupaten Madiun diharapkan dapat terus berkembang secara berkelanjutan dan memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian daerah.***
