Dampak Efisiensi Anggaran: Jumlah Perbaikan RTLH di Kabupaten Pasuruan Menurun Drastis

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Tuesday, 18 March 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan oleh Pemerintah Pusat berdampak langsung pada berbagai program di daerah, termasuk proyek perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Pasuruan.

Tahun ini, jumlah RTLH yang mendapatkan perbaikan mengalami penurunan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

Jika pada tahun 2024 sebanyak 500 unit rumah berhasil diperbaiki, maka pada tahun 2025 jumlahnya menurun drastis menjadi hanya 75 unit rumah.

Eko Bagus Wicaksono, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Pasuruan,

menjelaskan bahwa 75 unit RTLH yang akan diperbaiki tersebar di beberapa kecamatan, dengan mayoritas berada di Kecamatan Bangil, yang merupakan ibu kota Kabupaten Pasuruan.

Baca Juga :  Panduan Lengkap Mengenai Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Cara Mengurusnya

Selain Bangil, perbaikan juga dilakukan di wilayah Beji, Rembang, Sukorejo, dan Gempol.

Ia menyebutkan bahwa proyek perbaikan RTLH tahun ini memang difokuskan pada pengembangan Bangil sebagai pusat pemerintahan kabupaten.

Oleh karena itu, sebagian besar rumah yang mendapatkan bantuan perbaikan berada di wilayah tersebut, sementara sisanya tersebar di empat kecamatan lainnya.

Setiap unit rumah yang diperbaiki akan menerima alokasi anggaran sebesar Rp 20 juta, dengan rincian Rp 16,5 juta untuk pengadaan bahan bangunan dan Rp 3,5 juta untuk biaya tenaga kerja.

Ia menambahkan bahwa nilai bantuan per rumah mengalami peningkatan Rp 5 juta dibandingkan tahun sebelumnya, yang hanya sebesar Rp 15 juta per rumah.

Baca Juga :  UMKM Jadi Motor Penggerak Kredit Perbankan di Kediri, Tren Positif Berlanjut hingga Maret 2025

Meski jumlah rumah yang diperbaiki lebih sedikit, peningkatan anggaran ini diharapkan dapat memberikan hasil yang lebih maksimal dalam rehabilitasi rumah.

Rencana pelaksanaan proyek ini dijadwalkan akan dimulai pada bulan Mei 2025.

Pemerintah Kabupaten Pasuruan optimistis bahwa perbaikan RTLH yang dilakukan tahun ini tetap memberikan dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan.

Namun, dengan jumlah rumah yang diperbaiki jauh lebih sedikit, masih terdapat sekitar 8.200 RTLH yang belum tersentuh program rehabilitasi.

Dalam lima tahun terakhir, sejak 2019 hingga 2024, Pemerintah Kabupaten Pasuruan telah berhasil memperbaiki lebih dari 14.000 RTLH.

Eko meyakini bahwa jika tidak ada kebijakan efisiensi anggaran, jumlah rumah yang diperbaiki tahun ini seharusnya bisa lebih banyak.

Baca Juga :  Program Sergab Bulog Serap 200 Ton Gabah Petani di Kediri, Harga Petani Naik

Ia berharap agar pada tahun mendatang, kebijakan anggaran kembali normal sehingga program perbaikan RTLH bisa berjalan lebih optimal dan lebih banyak warga yang mendapatkan manfaat.

Pemerintah Kabupaten Pasuruan berkomitmen untuk terus memperjuangkan program ini demi meningkatkan kualitas hunian masyarakat, khususnya bagi mereka yang tinggal di rumah tidak layak huni.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Telkomsel Dukung Hilirisasi Industri Mineral Lewat Optimalisasi Jaringan di PT Smelting Gresik
Harga Cabai Merah di Kediri Naik, Cabai Rawit Justru Turun: Ini Rinciannya
Bupati Sampang Dorong Holding PT GSM Jadi Motor PAD Lewat Tata Kelola Profesional
Pertamina Imbau Masyarakat Tak Panic Buying LPG, Gunakan Sesuai Peruntukannya
Anomali Cuaca Ancam Panen Tembakau di Sampang, Petani Harus Kerja Ekstra
Soto Ayam Kampung Pak Darto: Rasa Nostalgia di Tengah Sawah Karangrejo, Madiun
Tajin Sora Mbak Iyat: Cita Rasa Tradisi dan Kuah Lodeh Khas yang Sarat Nilai Sosial
Kerupuk Poli NURA, Cita Rasa Nusantara dari Sudut Desa Aeng Dake yang Siap Goreng dan Siap Saing

Berita Terkait

Sunday, 29 June 2025 - 21:00 WIB

Telkomsel Dukung Hilirisasi Industri Mineral Lewat Optimalisasi Jaringan di PT Smelting Gresik

Sunday, 29 June 2025 - 20:30 WIB

Harga Cabai Merah di Kediri Naik, Cabai Rawit Justru Turun: Ini Rinciannya

Sunday, 29 June 2025 - 20:00 WIB

Bupati Sampang Dorong Holding PT GSM Jadi Motor PAD Lewat Tata Kelola Profesional

Sunday, 29 June 2025 - 19:30 WIB

Pertamina Imbau Masyarakat Tak Panic Buying LPG, Gunakan Sesuai Peruntukannya

Sunday, 29 June 2025 - 19:00 WIB

Anomali Cuaca Ancam Panen Tembakau di Sampang, Petani Harus Kerja Ekstra

Berita Terbaru