Jelang Iduladha 1446 H, Presiden Prabowo Kurban Sapi 1,1 Ton di Mojokerto, Gubernur Khofifah Pastikan Bebas PMK

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Tuesday, 27 May 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra melakukan kunjungan langsung ke peternakan Berkah Wafa Farm, menjelang perayaan Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah.

Berkah Wafa Farm sendiri berlokasi di Desa Watesnegoro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, pada Senin (26/5/2025).

Tujuan kunjungan ini adalah untuk memantau secara langsung kondisi sapi kurban, khususnya sapi milik Presiden RI Prabowo Subianto.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah memberikan keterangan bahwa sapi kurban yang disiapkan oleh Presiden Prabowo, termasuk semua sapi yang dijual untuk kurban di Jawa Timur, dalam kondisi prima dan bebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK).

Ia menegaskan bahwa persiapan kesehatan hewan kurban tahun ini dilakukan dengan sangat ketat untuk memastikan tidak ada penyebaran penyakit yang bisa membahayakan proses penyembelihan saat Iduladha.

Baca Juga :  Harga Cabai di Bondowoso Meroket Awal Ramadan, Pedagang dan Konsumen Mengeluh

Sapi milik Presiden Prabowo, yang diberi nama Mas Bro, merupakan sapi jantan jenis Simental dengan bobot mencapai 1,1 ton.

Hewan kurban tersebut telah dibeli secara khusus untuk disumbangkan kepada masyarakat di Desa Watesnegoro dan akan disembelih pada hari raya nanti.

Gubernur Khofifah mengatakan bahwa sapi tersebut akan diserahkan ke salah satu masjid di Mojokerto sebagai bagian dari wujud kepedulian Presiden kepada masyarakat.

Masih di lokasi yang sama, Faisal, pemilik peternakan Berkah Wafa Farm membenarkan bahwa sapi seberat 1,1 ton tersebut memang telah dibeli oleh Presiden Prabowo dengan harga sekitar Rp120 juta.

Menurutnya, seluruh sapi yang dipersiapkan untuk kebutuhan kurban telah mendapatkan perawatan intensif dan pengawasan kesehatan secara berkala. Hal ini dilakukan guna menjaga kondisi fisik sapi agar tetap sehat hingga waktu penyembelihan.

Baca Juga :  Gus Bupati Tekankan Peran UMKM sebagai Pilar Ekonomi Mojokerto di Era Modern

Faisal menjelaskan bahwa sapi-sapi di peternakannya, termasuk Mas Bro, mendapatkan perhatian khusus mulai dari pakan, tempat tinggal yang bersih, hingga penanganan untuk menghindari stres.

Ia menyebut bahwa sapi jenis Simental cenderung mudah stres dan sensitif terhadap lingkungan, sehingga diperlukan pendekatan yang telaten dalam merawatnya.

Gubernur Khofifah juga menyampaikan bahwa tidak hanya di Mojokerto, tetapi secara keseluruhan ketersediaan dan kesehatan hewan kurban di wilayah Jawa Timur berada dalam kondisi aman.

Pihaknya telah melakukan pemantauan dan koordinasi intensif dengan berbagai dinas terkait, termasuk Dinas Peternakan, guna memastikan seluruh hewan yang akan dikurbankan tahun ini sehat dan layak konsumsi.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur sendiri terus mengawasi distribusi hewan kurban menjelang Hari Raya Iduladha 2025, termasuk dari sisi kesehatan, kelayakan, dan kesejahteraan hewan.

Baca Juga :  Jelang Idul Adha, Pedagang Kambing Keliling Raup Pesanan Meski Pasar Belum Ramai

Hal ini dianggap sangat penting demi kenyamanan dan ketenangan masyarakat dalam melaksanakan ibadah kurban, serta menghindari potensi wabah penyakit hewan yang bisa mengganggu keamanan pangan.

Kegiatan seperti ini juga mencerminkan sinergi antara pemerintah daerah, peternak lokal, dan tokoh nasional dalam memastikan bahwa perayaan Iduladha berjalan dengan lancar, aman, dan sesuai dengan syariat.

Kehadiran Presiden melalui kurban yang disalurkan ke masyarakat desa juga menjadi contoh semangat berbagi yang patut diapresiasi.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Operasi Pasar Beras Murah di Malang Raya Jadi Strategi Kendalikan Inflasi
DKPP Kota Malang Perkuat Pengawasan Pangan dari Hulu ke Hilir untuk Lindungi Konsumen
FESyar SAMARA 2025 Bondowoso: Bukti Nyata Sinergi Ekonomi Syariah untuk Pertumbuhan Daerah
Koperasi Petani Dinilai Solusi Efektif Atasi Keterbatasan Bulog dalam Menyerap Gabah
Kabupaten Malang Luncurkan Program CBPD untuk Perkuat Ketahanan Pangan
Tren Teknologi Bisnis Masa Depan: Inovasi yang Mengubah Arah Dunia Usaha
Aplikasi Kasir Digital: Solusi Modern untuk Bisnis Lebih Efisien
Cloud System dalam Operasional: Solusi Efisiensi Bisnis Modern

Berita Terkait

Monday, 1 September 2025 - 21:00 WIB

Operasi Pasar Beras Murah di Malang Raya Jadi Strategi Kendalikan Inflasi

Monday, 1 September 2025 - 20:30 WIB

DKPP Kota Malang Perkuat Pengawasan Pangan dari Hulu ke Hilir untuk Lindungi Konsumen

Monday, 1 September 2025 - 20:00 WIB

FESyar SAMARA 2025 Bondowoso: Bukti Nyata Sinergi Ekonomi Syariah untuk Pertumbuhan Daerah

Monday, 1 September 2025 - 19:30 WIB

Koperasi Petani Dinilai Solusi Efektif Atasi Keterbatasan Bulog dalam Menyerap Gabah

Monday, 1 September 2025 - 19:00 WIB

Kabupaten Malang Luncurkan Program CBPD untuk Perkuat Ketahanan Pangan

Berita Terbaru