Program ATM Beras Diluncurkan di Kediri: Inovasi Bantuan Sosial untuk Kurangi Kemiskinan Ekstrem

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Wednesday, 28 May 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Disebutkan bahwa Pemerintah Kota Kediri telah meluncurkan inovasi baru untuk bantuan sosial berupa ATM Beras yang diperuntukkan bagi keluarga pada level miskin ekstrem.

Langkah ini menjadi bagian dari program unggulan dalam rangka menyambut 100 hari kerja Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, bersama wakilnya, Gus Qowim.

Peluncurannya sendiri dilakukan dengan simbolis pada Selasa, 27 Mei 2025, dan tentunya menjadi sorotan karena dianggap sebagai terobosan baru dalam menyalurkan bantuan secara transparan dan juga efisien.

Vinanda Prameswati menyampaikan bahwa peresmian awal dilakukan di rumah dinas Wali Kota Kediri sebagai simbol dimulainya implementasi program tersebut.

Namun, rencana jangka panjangnya adalah memperluas distribusi ATM beras ke seluruh 46 kelurahan yang ada di Kota Kediri.

Baca Juga :  Harga Cabai di Kediri Stabil, Rawit Merah Tembus Rp58.000 per Kg

Dalam tahap awal, sebanyak 80 keluarga penerima manfaat (KPM) telah menerima kartu ATM Beras.

Setiap kartu tersebut memungkinkan pemiliknya untuk mengambil 5 kilogram beras melalui mesin khusus yang telah disediakan.

Menurut penjelasan Vinanda, cara kerja ATM beras sangat sederhana dan mudah dipahami oleh masyarakat.

Pengguna hanya butuh menempelkan kartu ATM beras ke mesin, maka secara otomatis beras akan keluar dari dispenser mesin tersebut.

Sistem ini dirancang untuk memberikan layanan yang lebih modern, praktis, dan tepat sasaran dalam proses penyaluran bantuan sosial.

Program ATM Beras Mapan ini dilatarbelakangi oleh angka kemiskinan ekstrem di Kota Kediri yang saat ini berada di angka 6,51 persen.

Baca Juga :  Harga Cabai Merah Keriting di Kediri Naik Rp8.000 Akibat Pasokan Menyusut

Pemerintah kota menargetkan angka tersebut dapat ditekan melalui program bantuan pangan yang menyasar keluarga miskin ekstrem secara langsung.

Berdasarkan data dari P3KE (Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem), tercatat ada sebanyak 1.211 kepala keluarga (KK) yang termasuk dalam kategori sasaran penerima manfaat program ini.

Bagi keluarga yang belum mendapatkan kartu ATM beras, Pemkot Kediri tetap menyalurkan bantuan dalam bentuk beras kemasan.

Bantuan ini akan dikirimkan secara berkala melalui masing-masing kantor kelurahan hingga seluruh perangkat ATM beras selesai diproduksi dan siap dioperasikan di 46 kelurahan.

Vinanda menambahkan bahwa program ini juga merupakan wujud nyata dari visi dan misi Kota Kediri, khususnya misi pertama, yaitu menciptakan Kota Kediri yang maju melalui peningkatan kesejahteraan masyarakat serta pembangunan ekonomi yang merata dan berkelanjutan.

Baca Juga :  Panen Terong dan Lele di Lapas Banyuwangi, Wujud Nyata Program Kemandirian serta Ketahanan Pangan

Keberadaan ATM beras dianggap mampu mendukung sistem distribusi bantuan sosial yang lebih transparan, tertib, dan modern, sekaligus menjadi solusi jangka panjang dalam mengentaskan kemiskinan.

Inisiatif ini pun disambut baik oleh masyarakat dan diharapkan bisa menjadi model penyaluran bantuan yang dapat diterapkan di daerah lain.

Pemerintah Kota Kediri optimis bahwa melalui pendekatan teknologi dan pemerataan akses bantuan, kesejahteraan warga kurang mampu akan meningkat secara signifikan.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Gus’e Menyapa: Terobosan Bupati Jember Fawait untuk Dekatkan Pemerintah dengan Warga dan Dorong UMKM
Harga Cabai di Kediri Anjlok Lagi, Petani Mulai Rugi Meski Pasokan Stabil
Medco E&P dan SKK Migas Sukses Dorong Pemberdayaan Ekonomi di Desa Giriyoso, Musi Rawas
Bulan Batik Malang 2025: Wujud Apresiasi dan Kebanggaan Atas Warisan Budaya Lokal
Disnaker Sumenep Akui Belum Terima Juknis Program Magang Nasional 2025 dari Pemerintah Pusat
Cara Cepat Ajukan KUR BRI 2025 Melalui Aplikasi BRImo, Tanpa Harus ke Kantor Cabang
Panduan Lengkap Tahapan Pendaftaran CPNS 2026, Calon ASN Wajib Tahu!
Panduan Lengkap: Syarat Aktivasi Rekening PIP 2025 untuk Siswa SD dan SMP

Berita Terkait

Monday, 20 October 2025 - 21:00 WIB

Gus’e Menyapa: Terobosan Bupati Jember Fawait untuk Dekatkan Pemerintah dengan Warga dan Dorong UMKM

Monday, 20 October 2025 - 20:30 WIB

Harga Cabai di Kediri Anjlok Lagi, Petani Mulai Rugi Meski Pasokan Stabil

Monday, 20 October 2025 - 20:00 WIB

Medco E&P dan SKK Migas Sukses Dorong Pemberdayaan Ekonomi di Desa Giriyoso, Musi Rawas

Monday, 20 October 2025 - 19:30 WIB

Bulan Batik Malang 2025: Wujud Apresiasi dan Kebanggaan Atas Warisan Budaya Lokal

Monday, 20 October 2025 - 19:00 WIB

Disnaker Sumenep Akui Belum Terima Juknis Program Magang Nasional 2025 dari Pemerintah Pusat

Berita Terbaru