Sapi Lokal Kediri Terpilih Jadi Hewan Kurban Presiden Prabowo di Iduladha 2025

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Monday, 12 May 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Menjelang perayaan Hari Raya Iduladha 2025, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dikabarkan telah memilih seekor sapi lokal sebagai hewan kurban.

Sapi tersebut berasal dari Kabupaten Kediri, tepatnya milik seorang peternak bernama Moh. Rofik yang menjalankan usaha ternaknya di Dusun Mangunrejo, Desa Pranggang, Kecamatan Plosoklaten.

Kepastian bahwa hewan kurban Presiden Prabowo berasal dari kandang milik Rofik dibenarkan langsung oleh sang pemilik.

Ia menyatakan bahwa sapi yang dipeliharanya merupakan jenis Peranakan Ongole (PO), dan telah lolos seleksi ketat sesuai standar yang ditentukan oleh pihak Istana.

Menurut Rofik, ini merupakan pencapaian yang luar biasa sekaligus bentuk pengakuan terhadap kualitas sapi lokal.

Baca Juga :  Kampung Madu Kediri: Wisata Edukasi dan Sentra Produksi Madu Berkualitas

Rofik juga menyebutkan hal lainnya, bahwa tidak mudah bagi seekor sapi bisa terpilih menjadi hewan kurban Presiden.

Ada sejumlah kriteria teknis dan kualitas yang harus dipenuhi, mulai dari kesehatan, postur tubuh, hingga bobot ideal.

Sapi miliknya yang terpilih diketahui memiliki berat sekitar 893 hingga 900 kilogram. Ia menyebut harga jualnya mencapai Rp 95 juta per ekor.

Lebih lanjut, Rofik mengungkapkan bahwa sebelumnya beberapa tokoh penting juga pernah membeli sapi dari peternakannya.

Beberapa di antaranya adalah Bupati Kediri, Kapolres Kediri, dan Pramono Anung yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Hal ini menunjukkan bahwa sapi hasil ternak dari Kabupaten Kediri semakin dikenal luas, bahkan hingga ke tingkat nasional.

Baca Juga :  Gapoktan Harapan Makmur Imbau Petani Pastikan Kualitas Gabah Sebelum Disalurkan ke Gudang Bulog

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri, drh. Tutik Purwaningsih, menyatakan bahwa terpilihnya sapi dari Kediri untuk kurban Presiden bukanlah suatu hal yang mengherankan.

Pasalnya, Kabupaten Kediri memang telah lama dikenal sebagai salah satu wilayah sentra peternakan yang aktif mendukung program ketahanan pangan nasional.

Tutik juga menambahkan bahwa sebelum sapi milik Rofik dipilih, ada tiga lokasi peternakan lain yang turut diseleksi oleh tim dari pemerintah pusat.

Ketiga lokasi tersebut berada di Kecamatan Plemahan, Mojo, dan Ringinrejo.

Hal ini menunjukkan bahwa Pemerintah Pusat sangat memperhatikan kualitas hewan ternak dan menjadikan Kediri sebagai salah satu sumber utama dalam pemenuhan kebutuhan nasional.

Baca Juga :  Festival Nelayan Pacitan 2025: Warisan Budaya dan Magnet Wisata yang Kian Diminati

Keberhasilan sapi lokal asal Kediri menjadi pilihan Presiden RI untuk kurban di Hari Raya Iduladha 2025 menjadi bukti bahwa sektor peternakan daerah memiliki potensi besar jika dikelola dengan baik.

Tidak hanya berperan dalam ketahanan pangan, tetapi juga menjadi penggerak ekonomi masyarakat petani dan peternak di daerah.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Drone Pertanian Mulai Diuji di Sumenep: Inovasi Baru Dukung Target Swasembada Pangan
Hari Batik Nasional 2025: Momentum Regenerasi dan Inovasi untuk Menjaga Warisan Bangsa
Pemkot Malang Gencarkan Pembinaan UMKM Lewat Kolaborasi dan Pelatihan Digital
YBM PLN UP3 Madura Bantu Pelaku Usaha Kecil Bangkit Lewat Gerobak dan Modal Usaha
Digitalisasi UMKM Malang: Pemerintah dan Indosat Gelar Pelatihan Strategi Media Sosial & AI
Fakta Penting Penyaluran PKH Tahap 3 Tahun 2025 yang Wajib Diketahui
Mengapa Pengajuan KUR BRI 2025 Bisa Ditolak? Ini Penyebab yang Perlu Dipahami
Panduan Lengkap Cara Cek Desil Bansos Lewat Aplikasi Cek Bansos Kemensos 2025

Berita Terkait

Thursday, 2 October 2025 - 21:00 WIB

Drone Pertanian Mulai Diuji di Sumenep: Inovasi Baru Dukung Target Swasembada Pangan

Thursday, 2 October 2025 - 20:30 WIB

Hari Batik Nasional 2025: Momentum Regenerasi dan Inovasi untuk Menjaga Warisan Bangsa

Thursday, 2 October 2025 - 20:00 WIB

Pemkot Malang Gencarkan Pembinaan UMKM Lewat Kolaborasi dan Pelatihan Digital

Thursday, 2 October 2025 - 19:30 WIB

YBM PLN UP3 Madura Bantu Pelaku Usaha Kecil Bangkit Lewat Gerobak dan Modal Usaha

Thursday, 2 October 2025 - 19:10 WIB

Digitalisasi UMKM Malang: Pemerintah dan Indosat Gelar Pelatihan Strategi Media Sosial & AI

Berita Terbaru