UMKMJATIM.COM – Perkembangan pelaku usaha penyandang disabilitas di Indonesia semakin mendapatkan sorotan positif dari berbagai lembaga, termasuk Radio Republik Indonesia (RRI).
Direktur Program dan Produksi RRI, Mistam, memberikan penghargaan terhadap kemajuan UMKM disabilitas yang dinilai menunjukkan perkembangan signifikan dalam kualitas maupun kreativitas produk.
Ia menilai bahwa karya para pelaku usaha disabilitas terus mengalami peningkatan dan semakin mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
Mistam menjelaskan bahwa kemampuan pelaku UMKM disabilitas sebenarnya tidak berbeda dengan masyarakat pada umumnya.
Ia menyebut bahwa kelompok usaha tersebut memiliki kapasitas inovatif yang sama kuatnya, baik dalam menciptakan kreasi baru maupun mengembangkan produk yang sudah ada.
Hal tersebut menurutnya membuktikan bahwa keterbatasan fisik tidak menjadi hambatan untuk menghasilkan karya yang bernilai ekonomi tinggi.
Pernyataan tersebut menjadi bentuk pengakuan bahwa pelaku UMKM disabilitas mempunyai potensi besar yang harus terus diberdayakan.
Ia juga menggambarkan kebanggaannya ketika melihat berbagai produk UMKM disabilitas yang dinilai semakin matang dari sisi kualitas.
Produk-produk tersebut disebut memiliki mutu yang layak bersaing, bahkan mampu masuk ke pasar yang lebih luas apabila mendapatkan dukungan yang memadai.
Dalam pandangannya, kualitas kerja yang dihasilkan pelaku UMKM disabilitas tidak hanya sekadar memenuhi standar pasar, tetapi sudah menunjukkan ciri khas, kreativitas, dan daya tarik tersendiri.
Mistam menekankan pentingnya peran berbagai pihak dalam memperkuat pengembangan usaha yang dijalankan penyandang disabilitas.
Menurutnya, kolaborasi antara instansi pemerintah, lembaga media, badan usaha, dan masyarakat menjadi kunci untuk memastikan keberlanjutan usaha mereka.
Dukungan yang dimaksud tidak hanya dalam bentuk pembinaan, tetapi juga perluasan pasar, bantuan permodalan, hingga kesempatan untuk mengikuti pameran atau promosi produk.
Sebagai lembaga penyiaran publik, RRI menegaskan komitmennya memberikan ruang publikasi yang luas bagi pelaku UMKM disabilitas.
Mistam mengatakan bahwa RRI akan terus memperkuat peran tersebut melalui pemberitaan yang konsisten dan penyebaran informasi mengenai karya mereka.
Langkah ini dianggap penting karena akses informasi yang memadai akan membuka peluang pemasaran yang lebih besar dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi para pelaku usaha disabilitas.
Ia berharap publikasi mengenai UMKM disabilitas tidak hanya berhenti di lingkup lokal.
Menurutnya, karya dan inovasi mereka perlu dikenal lebih luas sehingga dapat tampil sebagai bagian dari berita regional maupun nasional.
Harapan ini mencerminkan keinginan agar produk disabilitas dapat menembus pasar yang lebih besar dan mendapatkan pengakuan yang lebih setara.
Dengan komitmen RRI serta dukungan dari berbagai pihak, pemberdayaan UMKM disabilitas di Indonesia diyakini dapat terus tumbuh.
Semakin banyak ruang apresiasi dan promosi yang diberikan, semakin besar pula peluang bagi pelaku usaha disabilitas untuk memperluas jaringan, meningkatkan kualitas, dan menguatkan posisi mereka dalam ekosistem UMKM nasional.
Dukungan ini diharapkan bukan hanya memberikan dampak ekonomi, tetapi juga memperkuat inklusi dan kesetaraan dalam dunia usaha.***











