Sidomulyo Siapkan Lompatan Besar Usai Ekspor Perdana 20 Ton Kopi ke Mesir: Desa Jadi Model Transformasi Ekonomi Berbasis Koperasi

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Tuesday, 2 December 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Desa Sidomulyo di Kabupaten Jember tengah memasuki babak baru dalam peta ekonomi desa nasional.

Setelah ekspor perdana 20 ton kopi ke Mesir resmi dilepas pada Sabtu (30/11/2025), desa ini langsung mempersiapkan langkah lanjutan untuk memperkuat kapasitas produksi sekaligus membuka ruang ekspansi ke pasar global yang lebih luas.

Bagi Sidomulyo, momentum ekspor tersebut bukan sekadar seremoni, melainkan pijakan awal menuju target ekspor yang jauh lebih besar pada tahun mendatang.

Prestasi tersebut menempatkan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Sidomulyo sebagai koperasi desa pertama di Indonesia yang berhasil melakukan ekspor langsung atau skema direct export.

Kesuksesan ini membawa Sidomulyo naik kelas dari yang semula hanya dikenal sebagai desa perkebunan, kini berkembang menjadi model transformasi ekonomi desa berbasis koperasi modern.

Baca Juga :  Smart Kopi Kedasih Jadi Ikon Agrowisata Edukatif Lereng Bromo, Dorong Inovasi dan Ekonomi Hijau Desa

Dengan sistem yang semakin profesional, desa ini mulai menunjukkan bagaimana pemberdayaan petani, pengelolaan komoditas, dan tata kelola koperasi dapat membuka akses ke pasar internasional.

Bupati Jember, Muhammad Fawait, menyambut pencapaian tersebut dengan optimisme tinggi.

Menurutnya, ekspor perdana kopi Sidomulyo menjadi tonggak baru bagi pengembangan komoditas unggulan Jember dan menjadi bukti konkret bahwa desa memiliki peluang besar untuk memasuki rantai nilai global.

Ia menegaskan bahwa Jember memiliki sumber daya pertanian berorientasi ekspor, di antaranya kopi, cerutu, cokelat, edamame, okra, dan tembakau.

Oleh karena itu, ia berharap koperasi desa lainnya yang tergabung dalam KDMP dapat menjadikan Sidomulyo sebagai referensi keberhasilan.

Untuk memperkuat keberlanjutan program ekspor ini, pemerintah daerah juga mulai mengkoordinasikan perluasan produksi, termasuk meresmikan pengembangan lahan jagung seluas 60 hektare yang dilakukan bersamaan dengan acara pelepasan ekspor kopi.

Baca Juga :  Syarat dan Kriteria Terbaru Penerima Bantuan PKH untuk Ibu Hamil Tahun 2025

Langkah ini dinilai strategis karena menjadi bagian dari Program Perluasan Areal Tanam (PAT) yang mendukung kebutuhan pangan nasional.

Produksi jagung dengan skala besar diharapkan dapat menopang suplai bahan baku berkelanjutan untuk industri pangan maupun kebutuhan koperasi desa.

Tidak hanya pemerintah daerah, dukungan peningkatan kapasitas juga datang dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB).

Direktur Utama LPDB, Krisdianto, menyebut keberhasilan Sidomulyo kini menjadikannya tolok ukur bagi seluruh koperasi desa di Indonesia.

Sebagai tindak lanjut, LPDB tengah menyiapkan fasilitas pendanaan untuk memastikan peningkatan kapasitas produksi dan perluasan pasar dapat berjalan optimal.

Target yang disiapkan bukan main-main—KDMP Sidomulyo diproyeksikan mampu meningkatkan volume ekspor hingga 3.000 ton pada tahun 2026.

Baca Juga :  Tren Usaha 2025: Peluang Bisnis yang Diprediksi Booming Tahun Ini

Berdasarkan estimasi LPDB, kebutuhan pembiayaan yang harus disiapkan mencapai Rp180 miliar.

Dana tersebut akan digunakan untuk memperkuat rantai produksi mulai dari pengolahan pascapanen, peremajaan peralatan, pengembangan SDM, hingga penguatan struktur koperasi agar mampu mengikuti standar ekspor internasional.

Transformasi Desa Sidomulyo bukan hanya menciptakan peluang ekonomi baru bagi warga, tetapi juga memberikan inspirasi nasional bahwa desa dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi modern.

Dengan kolaborasi pemerintah, koperasi, lembaga pendanaan, dan petani, Sidomulyo kini berdiri sebagai contoh nyata bagaimana desa mampu menembus pasar dunia melalui komoditas unggulan yang dikelola secara profesional.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pertamina Patra Niaga Siapkan Satgas Nataru 2025–2026 untuk Jaga Kelancaran Distribusi Energi di Jatimbalinus
Batu Night Spectacular Rayakan HUT ke-17: Tantangan, Inovasi, dan Komitmen Bertahan di Dunia Wisata Malam
Update Rincian Iuran BPJS Kesehatan Desember 2025 untuk Peserta Mandiri: Lengkap dan Terbaru
Panduan Lengkap Cara Cek Status Penerima BPNT Desember 2025 Secara Online Lewat HP
Cara Cek Saldo PKH Desember 2025 Lewat HP Secara Praktis dan 100 Persen Akurat
Daftar Bansos Jakarta yang Dipastikan Cair pada Desember 2025, Cek Jadwal dan Cara Mengeceknya
Telat Bayar BPJS Kesehatan 2025? Ini Besaran Denda dan Aturan Terbarunya
Pamekasan Siap Lantik 4.160 PPPK Paruh Waktu pada Desember 2025

Berita Terkait

Tuesday, 2 December 2025 - 20:00 WIB

Pertamina Patra Niaga Siapkan Satgas Nataru 2025–2026 untuk Jaga Kelancaran Distribusi Energi di Jatimbalinus

Tuesday, 2 December 2025 - 19:29 WIB

Sidomulyo Siapkan Lompatan Besar Usai Ekspor Perdana 20 Ton Kopi ke Mesir: Desa Jadi Model Transformasi Ekonomi Berbasis Koperasi

Tuesday, 2 December 2025 - 19:08 WIB

Batu Night Spectacular Rayakan HUT ke-17: Tantangan, Inovasi, dan Komitmen Bertahan di Dunia Wisata Malam

Tuesday, 2 December 2025 - 16:00 WIB

Update Rincian Iuran BPJS Kesehatan Desember 2025 untuk Peserta Mandiri: Lengkap dan Terbaru

Tuesday, 2 December 2025 - 14:00 WIB

Panduan Lengkap Cara Cek Status Penerima BPNT Desember 2025 Secara Online Lewat HP

Berita Terbaru