Bambang Haryo Dorong Percepatan Program Prabowo di Desa: Fokus Ketahanan Pangan dan Penanggulangan DBD di Sidoarjo

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Sunday, 15 June 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Dsebutkan bahwa Ir. H. Bambang Haryo Soekartono, anggota Komisi VII DPR RI, mendorong percepatan realisasi program-program prioritas Presiden Prabowo Subianto di desa-desa, khususnya di wilayah Sidoarjo.

Pernyataan tersebut disampaikan saat reses III Tahun 2025 yang dilaksanakan di Desa Kedungsumur, Kecamatan Porong, Sabtu (14/6/2025).

Dalam kesempatan tersebut, BHS mengungkapkan bahwa Desa Kedungsumur yang sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai petani dan pelaku UMKM sangat sesuai untuk implementasi berbagai program strategis nasional.

Program tersebut mencakup sektor ketahanan pangan, penguatan sektor UMKM, peningkatan layanan kesehatan, serta perbaikan kualitas pendidikan.

Politisi Partai Gerindra tersebut menilai bahwa kebutuhan masyarakat di desa seperti Kedungsumur sangat selaras dengan visi besar Presiden Prabowo.

Baca Juga :  Imigrasi Surabaya Gandeng Polresta Sidoarjo Gelar Semarak Tanam Jagung, Dorong Ketahanan Pangan Nasional

Menurutnya, perhatian terhadap bidang pertanian, layanan kesehatan dasar, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat desa harus menjadi prioritas pelaksanaan program pembangunan di akar rumput.

Selain melakukan sosialisasi program, BHS juga aktif menampung keluhan warga. Salah satu isu penting yang mencuat adalah kasus demam berdarah dengue (DBD) yang mulai merebak di kawasan tersebut.

Ia menilai, respon dari fasilitas kesehatan di tingkat desa masih kurang tanggap.

Ia menyayangkan bahwa tindakan dari puskesmas setempat hanya dilakukan ketika sudah terjadi korban jiwa, padahal upaya pencegahan seharusnya dilakukan sejak dini.

Merespons hal itu, BHS berinisiatif mengambil langkah langsung berupa pelaksanaan fogging atau penyemprotan nyamuk di lingkungan warga.

Baca Juga :  Emil Dardak Tekankan Penghapusan Hambatan Usaha, Bukan Hanya Pemberian Insentif

BHS menjelaskan bahwa dirinya bersama tim akan melakukan penyemprotan ke rumah-rumah warga secara langsung tanpa menunggu laporan lanjutan dari pihak puskesmas.

Langkah cepat tersebut diambil untuk mencegah penyebaran DBD secara lebih luas dan melindungi kesehatan masyarakat.

Ia juga menuturkan bahwa tindakan serupa telah dilakukan sebelumnya di lebih dari 1.000 rumah yang tersebar di sekitar 50 titik lokasi berbeda di Kabupaten Sidoarjo.

Menurutnya, upaya pencegahan jauh lebih efektif dibandingkan penanganan setelah muncul korban.

Langkah konkret tersebut disambut baik oleh Kepala Desa Kedungsumur, Muntolib, yang menyampaikan apresiasi atas perhatian langsung BHS terhadap kondisi desa.

Muntolib menyebut bahwa kegiatan reses yang dilakukan oleh BHS bukan sekadar seremonial, tetapi juga bisa membawa dampak nyata bagi warganya.

Baca Juga :  Waspadai Pelanggaran Harga: Pemkab Sumenep Tegaskan Pengecer Dilarang Jual LPG 3 Kg di Atas HET

Melalui kegiatan ini, BHS berharap dapat memperkuat koneksi antara aspirasi warga desa dan kebijakan pemerintah pusat,

terutama dalam merealisasikan program pembangunan yang inklusif dan juga tepat sasaran.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Situbondo Usulkan 72 Ribu Ton Pupuk Subsidi Tahun 2026 untuk 79 Ribu Petani
Smart Kopi Kedasih Jadi Ikon Agrowisata Edukatif Lereng Bromo, Dorong Inovasi dan Ekonomi Hijau Desa
BI Kediri Dorong Panen Raya Cabai Off Season untuk Kendalikan Inflasi dan Jaga Ketahanan Pangan
Bantuan Tambahan Beras dan Minyak Goreng Subsidi Mulai Disalurkan November 2025
Anak TK yang Berhak Menerima Bantuan PIP 2025, Ini Kriterianya
Panduan Lengkap Cek Penerima PIP 2025 Lewat Situs Resmi Kemendikdasmen
Cara Efektif Mengatasi Kendala Pencairan Bansos November 2025: Panduan Lengkap untuk Penerima PKH dan BPNT
Jadwal Lengkap Pencairan BLT Kesra 2025: Tahapan, Waktu Penyaluran, dan Cara Mengecek Status Penerima

Berita Terkait

Thursday, 6 November 2025 - 20:00 WIB

Situbondo Usulkan 72 Ribu Ton Pupuk Subsidi Tahun 2026 untuk 79 Ribu Petani

Thursday, 6 November 2025 - 19:30 WIB

Smart Kopi Kedasih Jadi Ikon Agrowisata Edukatif Lereng Bromo, Dorong Inovasi dan Ekonomi Hijau Desa

Thursday, 6 November 2025 - 18:59 WIB

BI Kediri Dorong Panen Raya Cabai Off Season untuk Kendalikan Inflasi dan Jaga Ketahanan Pangan

Thursday, 6 November 2025 - 16:00 WIB

Bantuan Tambahan Beras dan Minyak Goreng Subsidi Mulai Disalurkan November 2025

Thursday, 6 November 2025 - 14:00 WIB

Anak TK yang Berhak Menerima Bantuan PIP 2025, Ini Kriterianya

Berita Terbaru