Diskopindag Kota Malang Tegaskan Hak Konsumen untuk Cek Kualitas Beras Premium

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Friday, 1 August 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Berhubung maraknya laporan dugaan penjualan beras oplosan yang diberi label premium, Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan Kota Malang menegaskan bahwa konsumen memiliki hak penuh untuk selalu memastikan kualitas beras sebelum melakukan pembelian.

Eko Sri Yuliadi, Kepala Diskopindag Kota Malang, mengatakan bahwa pembeli tidak perlu ragu untuk melakukan pengecekan secara langsung di hadapan pedagang.

Ia menilai langkah tersebut merupakan bagian dari perlindungan hak konsumen sekaligus upaya untuk menciptakan transaksi yang adil.

Eko menegaskan, apabila kualitas beras tidak sesuai harapan, konsumen berhak membatalkan pembelian tanpa paksaan.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pengecekan beras menjadi penting karena kualitasnya tidak selalu dapat dinilai hanya dari kemasan luar, khususnya pada kemasan 5 kilogram.

Baca Juga :  474 Koperasi Merah Putih Lamongan Resmi Berbadan Hukum, Siap Perkuat Ekonomi Desa

Banyak kasus ditemukan, di mana beras yang diklaim premium ternyata tidak sesuai standar setelah dibuka.

Karena hal itulah, pembeli dianjurkan untuk bisa memastikan kesesuaian produk dengan label yang tercantum.

Eko juga menekankan pentingnya kerja sama antara pembeli dan pedagang dalam proses pengecekan.

Ia mengimbau para pedagang agar bersikap terbuka dan tidak keberatan apabila diminta membuka sebagian kemasan untuk diperiksa bersama.

Menurutnya, transparansi tersebut dapat menjaga kepercayaan konsumen sekaligus meningkatkan reputasi pedagang di pasar.

“Jika pedagang bersedia bekerja sama, maka potensi konflik dapat diminimalkan. Selain itu, hubungan antara penjual dan pembeli akan semakin harmonis karena didasari rasa saling percaya,” jelasnya.

Selain mengedukasi konsumen, Diskopindag juga aktif memberikan sosialisasi kepada pedagang untuk menghindari praktik curang yang dapat merugikan masyarakat.

Baca Juga :  Pasar Murah Pemprov Jatim di Malang Diserbu Warga: Harga Bahan Pokok Lebih Murah, Inflasi Terkendali

Eko menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen melakukan pengawasan rutin terhadap peredaran bahan pokok, termasuk beras, di seluruh pasar Kota Malang.

Ia menambahkan bahwa dengan meningkatnya kesadaran konsumen terhadap hak mereka, praktik peredaran beras oplosan diharapkan dapat ditekan.

Langkah ini sekaligus mendorong pedagang untuk lebih menjaga kualitas produk yang dijual.

Diskopindag berharap edukasi mengenai hak konsumen ini dapat menjadi bagian dari gerakan bersama antara pemerintah, pedagang, dan masyarakat untuk mewujudkan ekosistem perdagangan yang sehat dan adil.

Dengan cara ini, peredaran beras berkualitas rendah yang dilabeli premium dapat diminimalisir, sehingga kepercayaan publik terhadap pasar tradisional maupun modern tetap terjaga.

Upaya ini sekaligus menjadi bentuk komitmen pemerintah daerah dalam melindungi konsumen, menjaga stabilitas pasar, serta mendukung ketahanan pangan di Kota Malang.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kolaborasi Kampus dan Warga Pacu UMKM Pesisir Hadapi Cuaca Ekstrem dan Kendala Produksi
Harga Cabai di Kediri Melonjak Akibat Hujan Berhari-hari, Pasokan Menyusut Tajam
Kebun Bayu Kidul Genjot Produktivitas Tebu untuk Perkuat Target Swasembada Gula Nasional
Pemprov Jatim Siapkan 125 Pasar Murah Tahun 2026, Jangkauan Sembako Murah Siap Diperluas
Keunggulan BI-Fast: Transfer Cepat, Murah, dan Fleksibel Hingga Ratusan Juta
Mengapa NPWP Penting? Ini Fungsi dan Manfaatnya untuk Berbagai Kebutuhan Finansial dan Administratif
Verifikasi Data KPM 2025 Makin Ketat: Ini Alasan Bansos Bisa Gagal Cair
Panduan Lengkap Syarat Menjadi CapCut Creator untuk Pemula: Wajib Dipenuhi Sebelum Daftar

Berita Terkait

Sunday, 16 November 2025 - 20:30 WIB

Kolaborasi Kampus dan Warga Pacu UMKM Pesisir Hadapi Cuaca Ekstrem dan Kendala Produksi

Sunday, 16 November 2025 - 20:00 WIB

Harga Cabai di Kediri Melonjak Akibat Hujan Berhari-hari, Pasokan Menyusut Tajam

Sunday, 16 November 2025 - 19:37 WIB

Kebun Bayu Kidul Genjot Produktivitas Tebu untuk Perkuat Target Swasembada Gula Nasional

Sunday, 16 November 2025 - 19:15 WIB

Pemprov Jatim Siapkan 125 Pasar Murah Tahun 2026, Jangkauan Sembako Murah Siap Diperluas

Sunday, 16 November 2025 - 16:00 WIB

Keunggulan BI-Fast: Transfer Cepat, Murah, dan Fleksibel Hingga Ratusan Juta

Berita Terbaru