Pemkab Jember Tindak Tegas Peredaran Beras Bermasalah, Pastikan SPHP Aman untuk Masyarakat

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Friday, 8 August 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Pemerintah Kabupaten Jember menegaskan komitmennya dalam melindungi hak konsumen dari praktik curang, khususnya dalam distribusi beras program SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan).

Langkah ini diambil sebagai respons atas adanya laporan masyarakat mengenai dugaan peredaran beras yang tidak sesuai standar kualitas dan takaran.

Muhammad Fawait, Bupati Jember, telah mengambil tindakan cepat dengan menjalin koordinasi intensif bersama Perum Bulog untuk melakukan pengawasan dan penindakan terhadap potensi pelanggaran di lapangan.

Dari hasil mitigasi awal yang dilakukan oleh Pemkab, ditemukan adanya indikasi beras SPHP yang beredar tidak sesuai dengan kualitas yang seharusnya, bahkan beberapa di antaranya dicurigai palsu.

Fawait menegaskan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam.

Baca Juga :  Forum UMKM Ekspor: Langkah Kota Batu Dorong Produk Lokal ke Pasar Global

Camat, Satpol PP, serta perangkat daerah lainnya telah dikerahkan untuk mengawasi langsung jalannya distribusi beras SPHP di berbagai pasar tradisional di Jember.

Ia menyampaikan bahwa kehadiran pemerintah sangat penting dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap program pangan yang bersubsidi ini.

Dalam pernyataanya, Bupati juga mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dan tidak mudah tertipu oleh beras yang diklaim sebagai bagian dari program SPHP tetapi diragukan keasliannya.

Jika masyarakat menemukan beras yang mencurigakan baik dari sisi kualitas maupun timbangan, ia meminta agar segera melaporkannya ke kanal resmi pemerintah seperti Wadul Guse atau perangkat desa setempat.

Di sisi lain, Kepala Bulog Jember, Muhammad Ade Saputra, menjelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan telah melakukan verifikasi lapangan di tiga titik utama, yaitu Pasar Tanjung, Pasar Kreongan, dan Pasar Mangli.

Baca Juga :  DKPP Kota Malang Perkuat Pengawasan Pangan dari Hulu ke Hilir untuk Lindungi Konsumen

Menurutnya, informasi yang menyebutkan adanya beras SPHP bermasalah di Pasar Manisan Tanggul tidak dapat dibenarkan, sebab distribusi dari Bulog belum menjangkau wilayah tersebut.

Ade juga menambahkan bahwa Bulog tengah melakukan seleksi terhadap pedagang yang layak dijadikan mitra resmi dalam penyaluran beras SPHP ke masyarakat.

Ini dilakukan agar distribusi beras berjalan sesuai ketentuan dan tidak disalahgunakan oleh oknum tak bertanggung jawab.

Langkah proaktif yang dilakukan Pemkab Jember ini menjadi bentuk perlindungan nyata terhadap masyarakat agar tidak menjadi korban dari praktik penipuan, terutama di sektor pangan.

Pemerintah juga menegaskan bahwa stabilitas pasokan dan harga beras menjadi prioritas, terutama dalam situasi ekonomi yang masih rawan.

Baca Juga :  Wardah Ramadan Gathering 2025: Kolaborasi Elegan Sandys Scarf dan Hi Prima

Melalui pengawasan ketat dan pelibatan berbagai pihak, termasuk Satgas Pangan, Pemkab Jember memastikan bahwa distribusi beras SPHP di wilayahnya akan berlangsung aman, tepat sasaran, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pentingnya Verifikasi Identitas dan Sinkronisasi Data Kependudukan untuk Kelancaran Pencairan BLT
Fakta Sebenarnya di Balik Isu Kenaikan Gaji PNS 2026: Ini Penjelasan Resmi Kemenkeu
Panduan Lengkap Mengidentifikasi Informasi Resmi BLT Kesra 2025 agar Terhindar dari Penipuan
Cara Memastikan NIK Tetap Aktif agar Tidak Gagal Menerima BLT Kesra 2025
Pentingnya Mengecek Bansos 2025 Secara Mandiri untuk Memastikan Hak Penerima Terpenuhi
BMKG Sumbar: Info Cuaca, Peringatan Dini, dan Update Gempa Terkini Sumatera Barat
Program OPLAH 2025 di Jember Genjot Produktivitas Lahan dan Dorong Target Produksi Padi 1 Juta Ton
Sumenep Kembangkan Tumpang Sari Padi–Siwalan untuk Optimalkan Lahan Marginal dan Perkuat Ketahanan Pangan

Berita Terkait

Friday, 28 November 2025 - 16:00 WIB

Pentingnya Verifikasi Identitas dan Sinkronisasi Data Kependudukan untuk Kelancaran Pencairan BLT

Friday, 28 November 2025 - 14:00 WIB

Fakta Sebenarnya di Balik Isu Kenaikan Gaji PNS 2026: Ini Penjelasan Resmi Kemenkeu

Friday, 28 November 2025 - 12:00 WIB

Panduan Lengkap Mengidentifikasi Informasi Resmi BLT Kesra 2025 agar Terhindar dari Penipuan

Friday, 28 November 2025 - 10:00 WIB

Cara Memastikan NIK Tetap Aktif agar Tidak Gagal Menerima BLT Kesra 2025

Friday, 28 November 2025 - 08:00 WIB

Pentingnya Mengecek Bansos 2025 Secara Mandiri untuk Memastikan Hak Penerima Terpenuhi

Berita Terbaru