Pendampingan Petani Kediri: Optimalisasi Serapan Gabah oleh Perum Bulog

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Wednesday, 19 February 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Diberitakan, Dinas Pertanian dan Perkebunan (Dispertabun) Kabupaten Kediri, melalui Badan Penyuluhan Pertanian (BPP) Kepung, aktif melakukan pendampingan kepada petani dalam proses penyerapan hasil panen padi oleh Perum Bulog.

Upaya ini bertujuan untuk memastikan hasil panen petani terserap dengan harga yang sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

Aris Dwi Santoso, selaku Petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) BPP Kepung, Kabupaten Kediri,

mengungkapkan bahwa pihaknya memberikan sosialisasi kepada petani mengenai harga serap Gabah Kering Panen (GKP) yang ditetapkan oleh Perum Bulog, yaitu sebesar Rp6.500 per kilogram.

Harga tersebut berlaku untuk gabah dengan kadar air maksimal 25% serta kadar hampa tidak lebih dari 10%.

Baca Juga :  Market Day: Mengenalkan Konsep Ekonomi dan Interaksi Sosial Sejak Dini di TK ABA 3 Madiun

Ia juga menyampaikan bahwa sosialisasi mengenai panen, khususnya padi, mulai gencar dilakukan.

Ia turut mengawal proses penyerapan gabah oleh Bulog di Desa Brumbung serta memberikan informasi kepada petani di Desa Keling yang memiliki lahan padi luas.

Menurutnya, petani diimbau untuk tidak menjual gabah ke tengkulak jika harganya lebih rendah dari harga pembelian pemerintah (HPP), karena mereka dapat bekerja sama langsung dengan Bulog.

Harga pembelian gabah sebesar Rp6.500 per kilogram tersebut merupakan HPP yang telah ditetapkan berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Nomor 2 Tahun 2025.

Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan kesejahteraan petani dapat meningkat dan mereka tidak mengalami kerugian akibat harga yang terlalu rendah di pasaran.

Baca Juga :  Bangkalan Genjot Produksi Ubi Jalar: Target Pasar Ekspor Malaysia

Sementara itu, Supriantoko, selaku Koordinator BPP Kepung, Kabupaten Kediri, mengungkapkan bahwa petani di wilayah Kecamatan Kepung memberikan respon positif terhadap kebijakan serapan gabah yang dilakukan oleh Perum Bulog.

Ia menambahkan bahwa pada tahun ini, Bulog telah turun langsung ke lapangan untuk membeli gabah dari petani di lokasi panen.

Menurutnya, harga pembelian sebesar Rp6.500 per kilogram yang dilakukan langsung di lahan panen menjadi kabar baik bagi petani.

Ia mengungkapkan bahwa sebelumnya petani harus menjual hasil panen mereka kepada tengkulak dengan harga yang lebih rendah, yaitu di bawah Rp6.000 per kilogram.

Dengan adanya keterlibatan Bulog, diharapkan pendapatan petani bisa lebih stabil dan tidak mengalami penurunan harga yang signifikan.

Baca Juga :  Mengenalkan Budaya Sejak Dini: Peran Anak Muda dalam Pelestarian Budaya Lokal

Lebih lanjut, Supriantoko menekankan pentingnya penggunaan benih unggul dan penerapan metode budidaya yang baik agar hasil panen lebih optimal.

Ia mengingatkan para petani tanaman pangan, terutama padi dan jagung, untuk memperhatikan setiap tahapan budidaya mulai dari persiapan lahan hingga penggunaan pupuk secara berimbang.

Dengan menerapkan teknik yang tepat, diharapkan produksi pertanian di wilayah tersebut dapat terus meningkat dan memberikan hasil yang lebih maksimal bagi petani.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Panen Raya Padi di Jatiroto Lumajang, Babinsa dan Petani Bersinergi Wujudkan Swasembada Pangan
Panen Raya di Sejumlah Daerah Tekan Harga Cabai di Pasar Induk Pare
Harga Kelapa Naik, Pedagang di Pasar Anom Baru Sumenep Resah
Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Polres Sumenep Kunjungani Sentra Peternakan Ayam Desa Pabian
Surabaya dan Blitar Siapkan Kerjasama Strategis di Bidang Pemerintahan dan Pariwisata
Ojol Resmi UMKM: Akses Bansos dan BBM Subsidi Terbuka Lebar
Emas Makin Cemerlang: Perang Dagang AS-China Dorong Harga Naik
Inflasi Melanda: Rakyat Indonesia Bimbang Memenuhi Kebutuhan Pokok

Berita Terkait

Friday, 18 April 2025 - 20:30 WIB

Panen Raya di Sejumlah Daerah Tekan Harga Cabai di Pasar Induk Pare

Friday, 18 April 2025 - 20:00 WIB

Harga Kelapa Naik, Pedagang di Pasar Anom Baru Sumenep Resah

Friday, 18 April 2025 - 19:30 WIB

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Polres Sumenep Kunjungani Sentra Peternakan Ayam Desa Pabian

Friday, 18 April 2025 - 19:00 WIB

Surabaya dan Blitar Siapkan Kerjasama Strategis di Bidang Pemerintahan dan Pariwisata

Friday, 18 April 2025 - 17:54 WIB

Ojol Resmi UMKM: Akses Bansos dan BBM Subsidi Terbuka Lebar

Berita Terbaru