Gerakan Pasar Murah Bangkalan: Upaya Pengendalian Inflasi dan Dukungan bagi Masyarakat

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Thursday, 13 March 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Diberitakan bahwa dalam rangka mengendalikan inflasi selama bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Pemkab Bangkalan bekerja sama dengan para penyedia kebutuhan pokok menggelar Gerakan Pasar Murah (GPM).

Kegiatan ini berlangsung di depan Pendopo Agung sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap stabilitas harga pangan serta daya beli masyarakat.

Menurut Kabag Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Bangkalan, Zainal Alim, Gerakan Pasar Murah direncanakan akan diselenggarakan sebanyak tiga kali selama bulan suci Ramadhan.

Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi warga Bangkalan, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.

Lebih lanjut, Zainal menjelaskan bahwa dalam pasar murah tersebut, berbagai kebutuhan pokok akan tersedia dengan harga yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan harga pasar pada umumnya.

Baca Juga :  Ketersediaan BBM dan LPG di Kota Mojokerto Dipastikan Aman Selama Lebaran

Inisiatif ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat, khususnya bagi mereka yang berpenghasilan rendah,

sehingga tetap dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa harus terbebani oleh kenaikan harga yang sering terjadi menjelang hari raya.

Selain menyediakan sembako dengan harga terjangkau, Gerakan Pasar Murah juga memiliki tujuan lain, yaitu membantu para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam meningkatkan penjualan produk mereka.

Dengan adanya kegiatan ini, para pelaku UMKM memiliki kesempatan lebih luas untuk menjangkau konsumen serta memperkenalkan produknya kepada masyarakat secara lebih luas.

Tidak hanya itu, Zainal juga mengungkapkan bahwa pasar murah ini merupakan salah satu upaya pemerintah daerah dalam mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.

Baca Juga :  Probolinggo Bangkitkan Kembali Produksi Anggur Lewat Inovasi Produk Olahan

Melalui interaksi langsung dalam kegiatan ini, diharapkan dapat tercipta komunikasi yang lebih baik antara pemerintah dan warga, sekaligus memperkuat rasa kebersamaan dalam menghadapi tantangan ekonomi yang ada.

Pemerintah Kabupaten Bangkalan berkomitmen untuk terus mendukung kestabilan ekonomi daerah, terutama dalam menghadapi fluktuasi harga yang kerap terjadi pada momen-momen tertentu, seperti Ramadhan dan Idul Fitri.

Dengan adanya Gerakan Pasar Murah, diharapkan masyarakat dapat lebih tenang dalam memenuhi kebutuhan mereka tanpa harus khawatir terhadap lonjakan harga yang sering kali terjadi menjelang hari raya.

Kegiatan ini juga menjadi salah satu bentuk implementasi kebijakan pemerintah dalam menjaga kesejahteraan masyarakat, terutama di sektor ekonomi.

Selain membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih murah, inisiatif ini juga memberikan dampak positif terhadap perputaran ekonomi lokal dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk penyedia barang kebutuhan pokok dan pelaku UMKM.

Baca Juga :  Manfaatkan Eceng Gondok Jadi Kerajinan, Pria Asal Lumajang ini Raup Cuan Puluhan Juta Rupiah

Melalui berbagai langkah strategis seperti Gerakan Pasar Murah ini, Pemkab Bangkalan menunjukkan komitmennya dalam menjaga kestabilan harga pangan dan mendukung kesejahteraan masyarakat.

Dengan adanya program semacam ini, diharapkan dapat memberikan solusi nyata bagi warga dalam menghadapi tantangan ekonomi, terutama di momen-momen penting seperti Ramadhan dan Idul Fitri.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Krisis Harga Kedelai Impor Ancam Kelangsungan Usaha Tahu Tempe di Banyuwangi
BRI Peduli Salurkan Bantuan Tenda dan Kursi untuk Perkuat Kegiatan Sosial Desa di Ponorogo
Penurunan Harga Cabai Rawit di Kediri Dipicu Liburnya Penyerapan Industri
Kabupaten Malang Dukung Program Pembentukan Koperasi Merah Putih di Tingkat Desa
PG Jatiroto Lumajang Targetkan Giling 1,67 Juta Ton Tebu untuk Dukung Swasembada Gula Nasional
Kolaborasi Sosial di Pra-TMMD ke-124: Baznas Jember Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Desa Plalangan
Sektor Makanan dan Perawatan Pribadi Jadi Pemicu Utama Inflasi Jawa Timur Maret 2025
Pasokan Cabai Kembali Normal, Harga di Pasar Induk Pare Turun Bertahap

Berita Terkait

Saturday, 26 April 2025 - 20:46 WIB

Krisis Harga Kedelai Impor Ancam Kelangsungan Usaha Tahu Tempe di Banyuwangi

Saturday, 26 April 2025 - 20:42 WIB

BRI Peduli Salurkan Bantuan Tenda dan Kursi untuk Perkuat Kegiatan Sosial Desa di Ponorogo

Saturday, 26 April 2025 - 20:38 WIB

Penurunan Harga Cabai Rawit di Kediri Dipicu Liburnya Penyerapan Industri

Saturday, 26 April 2025 - 20:35 WIB

Kabupaten Malang Dukung Program Pembentukan Koperasi Merah Putih di Tingkat Desa

Saturday, 26 April 2025 - 20:31 WIB

PG Jatiroto Lumajang Targetkan Giling 1,67 Juta Ton Tebu untuk Dukung Swasembada Gula Nasional

Berita Terbaru