Nasi Krawu Gresik: Kuliner Legendaris yang Menggugah Selera

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Wednesday, 2 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Salah satu hidangan khas yang wajib dicoba saat mengunjungi Gresik adalah Nasi Krawu.

Kuliner ini telah lama menjadi ikon daerah dan digemari tidak hanya oleh warga setempat, tetapi juga oleh para wisatawan dari berbagai kota.

Cita rasanya yang khas membuat hidangan ini selalu dicari oleh para pecinta kuliner.

Nasi Krawu memiliki komposisi yang sederhana namun kaya rasa.

Hidangan ini terdiri dari nasi putih yang disajikan bersama berbagai lauk pendamping seperti daging sapi berbumbu khas, sambal goreng, kerupuk, serta telur asin.

Ciri khas utama Nasi Krawu terletak pada olahan daging sapinya yang dimasak dengan bumbu rempah khusus, menghasilkan cita rasa gurih dan lezat.

Baca Juga :  Bantuan Dana UMKM dari Pemerintah dan Swasta: Peluang Besar Tanpa Utang

Daging tersebut biasanya diiris tipis dan dimasak dalam racikan bumbu yang kaya rasa, sehingga memberikan sensasi yang berbeda dibandingkan dengan hidangan nasi lainnya.

Lebih dari sekadar makanan, Nasi Krawu juga menjadi bagian penting dari tradisi masyarakat Gresik.

Pada awalnya, hidangan ini sering dihidangkan dalam acara-acara besar seperti pernikahan atau upacara adat.

Namun, seiring berjalannya waktu, Nasi Krawu semakin populer dan kini menjadi pilihan makanan sehari-hari yang banyak digemari oleh masyarakat setempat maupun pengunjung.

Salah satu tempat yang dikenal luas karena kelezatan Nasi Krawunya adalah Warung Nasi Krawu Buk Tiban.

Warung yang telah berdiri sejak puluhan tahun lalu ini menyajikan Nasi Krawu dengan porsi melimpah.

Baca Juga :  Bupati Bojonegoro Dorong Sekar Jadi Pusat Pertumbuhan Wilayah Selatan Lewat Program GAYATRI

Selain itu, sambal terasi pedas dan kerupuk udang renyah yang disertakan dalam sajian ini semakin menambah kenikmatan bagi penikmatnya.

Banyak orang yang datang dari luar kota untuk menikmati Nasi Krawu langsung di tempat asalnya.

Salah satunya adalah Yogi, seorang warga Surabaya yang mengungkapkan rasa rindunya terhadap hidangan khas Gresik ini.

Ia mengatakan bahwa meskipun Nasi Krawu dapat ditemukan di beberapa kota lain, rasa autentik yang dihadirkan di Gresik tetap berbeda dan lebih khas.

Menurutnya, mencicipi langsung di tempat asalnya memberikan pengalaman kuliner yang lebih memuaskan.

Dengan harga yang terjangkau, sekitar Rp 25.000 per porsi, Nasi Krawu menjadi pilihan makanan yang tidak hanya lezat tetapi juga ramah di kantong.

Baca Juga :  Meningkatkan Literasi Digital UMKM: Kunci Sukses di Era Digitalisasi

Rasa khas yang menggoda selera membuat hidangan ini terus diminati dan tetap eksis di tengah gempuran berbagai kuliner modern.

Bagi siapa pun yang berkunjung ke Gresik, menikmati Nasi Krawu langsung dari sumbernya menjadi pengalaman yang tidak boleh dilewatkan.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bulog  dan Kodim 0828 Sampang Gelar Gerakan Pangan Murah, Warga Sambut Antusias
Pasokan Menurun, Harga Cabai di Kediri Alami Kenaikan
Cemilan Endhul: Rempeyek dan Olahan Rempah Khas Malang yang Sehat dan Lezat
Community and Food Day Banyuwangi Jadi Magnet UMKM, Peserta Tembus 222 Lapak
Banyuwangi Kembali Dapat Alokasi TORA 163,67 Hektare di Tahun 2025
Tips Brand Bisa Sukses di Pasaran: Strategi Jitu Agar Usaha Lebih Dikenal
Storytelling dalam Branding: Cara Efektif Membangun Koneksi dengan Konsumen
Strategi Membuat Logo & Identitas Bisnis agar Lebih Dikenal

Berita Terkait

Saturday, 23 August 2025 - 21:00 WIB

Bulog  dan Kodim 0828 Sampang Gelar Gerakan Pangan Murah, Warga Sambut Antusias

Saturday, 23 August 2025 - 20:30 WIB

Pasokan Menurun, Harga Cabai di Kediri Alami Kenaikan

Saturday, 23 August 2025 - 20:00 WIB

Cemilan Endhul: Rempeyek dan Olahan Rempah Khas Malang yang Sehat dan Lezat

Saturday, 23 August 2025 - 19:30 WIB

Community and Food Day Banyuwangi Jadi Magnet UMKM, Peserta Tembus 222 Lapak

Saturday, 23 August 2025 - 19:00 WIB

Banyuwangi Kembali Dapat Alokasi TORA 163,67 Hektare di Tahun 2025

Berita Terbaru

Berita

Pasokan Menurun, Harga Cabai di Kediri Alami Kenaikan

Saturday, 23 Aug 2025 - 20:30 WIB