Pengangguran di Kabupaten Kediri Turun Tajam, Job Fair 2025 Jadi Strategi Kunci Pemkab

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Tuesday, 20 May 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Tingkat pengangguran di Kabupaten Kediri menunjukkan penurunan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, yang akrab disapa Mbak Dewi, saat menghadiri pembukaan Job Fair tahun 2025 pada Selasa, 20 Mei 2025.

Mbak Dewi mengungkapkan bahwa selama tahun 2024, jumpah angka pengangguran terbuka di wilayah Kabupaten Kediri berhasil ditekan dari yang semula 11,9 persen menjadi 5,1 persen.

Penurunan ini tidak hanya mencerminkan perbaikan ekonomi lokal, tetapi juga menjadi indikator keberhasilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri dalam mendukung pengentasan kemiskinan ekstrem.

Ia menilai bahwa keberhasilan tersebut merupakan buah dari kebijakan strategis dan program-program ketenagakerjaan yang terus digalakkan di daerah.

Baca Juga :  378 PPPK Ponorogo Teken Kontrak Kerja 5 Tahun, Proses SK Ditarget Rampung Bulan Ini

Senada dengan hal tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Kediri, Ibnu Imad, turut memberikan apresiasi atas pencapaian tersebut.

Ia menilai bahwa pencapaian ini layak disyukuri karena merupakan hasil nyata dari berbagai upaya kolaboratif yang dijalankan Pemkab.

Salah satu strategi yang dianggap efektif adalah pelaksanaan rutin program Job Fair, yang telah menjadi salah satu instrumen penting dalam menghubungkan pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.

Ibnu menjelaskan bahwa Job Fair 2025 ini digelar pada bulan Mei bukan tanpa alasan.

Pemilihan waktu ini sengaja disesuaikan dengan masa kelulusan siswa-siswi tingkat SMK dan SMA.

Tujuannya adalah agar lulusan baru tersebut memiliki akses langsung terhadap peluang kerja dan tidak harus menunggu lama untuk mendapatkan pekerjaan.

Baca Juga :  70 UMKM Surabaya Terima Pelatihan Digital untuk Tingkatkan Kapasitas Bisnis

Dengan strategi ini, Pemkab berharap dapat mencegah terjadinya pengangguran baru dari kalangan lulusan sekolah menengah.

Kegiatan Job Fair 2025 sendiri berlangsung selama dua hari, yakni tanggal 20 dan 21 Mei 2025.

Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat, terbukti dengan jumlah pendaftar secara online yang telah mencapai angka 6.000 orang hingga hari pertama pelaksanaan.

Jumlah itu diperkirakan masih akan bertambah seiring berlangsungnya acara.

Kegiatan ini menghadirkan berbagai perusahaan dari mulai sektor industri, perdagangan, jasa, hingga teknologi, yang membuka kesempatan kerja untuk berbagai posisi.

Selain itu, Job Fair juga menjadi wadah penting bagi pencari kerja untuk mendapatkan informasi seputar pengembangan karier,

pelatihan kerja, serta peluang pendidikan lanjutan dari lembaga pelatihan yang turut berpartisipasi.

Baca Juga :  Cair! Cek BSU Juli 2025 di Pospay Sebelum Ambil ke Kantor Pos

Dengan terus menggelar program-program seperti Job Fair, Pemkab Kediri berharap dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi dunia kerja, mengurangi angka pengangguran, serta mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Pemkab juga berkomitmen untuk memperkuat kolaborasi dengan dunia industri dan lembaga pendidikan dalam menciptakan SDM yang kompeten dan siap kerja.

Ke depan, Pemerintah Kabupaten Kediri berencana memperluas cakupan kegiatan ketenagakerjaan agar lebih banyak masyarakat bisa mendapatkan manfaat langsung, terutama generasi muda yang merupakan tulang punggung pembangunan daerah.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Nano vs Micro Influencer: Strategi Pemasaran Efektif bagi UMKM di Era Digital
Dukung Swasembada Beras, Komisi IV DPR Dorong Pemerintah Perkuat Infrastruktur Pertanian
Ubaya Dorong Tata Kelola BUMDes yang Berkelanjutan Lewat Seminar Nasional
Panen Raya di Lapas: Program SAE Wujudkan Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Masyarakat
Kopi Liberika Wonosalam Makin Dilirik Petani dan Penikmat Kopi Lokal
Harga Cabai Rawit Turun di Kediri, Dampak Liburnya Serapan Industri dan Pengiriman ke Kalimantan
Beternak Bebek Kian Menjanjikan di Sumenep: Permintaan Tinggi, Harga Stabil, dan Tahan Krisis
Peternak Milenial Lamongan Didorong Naik Kelas: Pemerintah Diminta Perkuat Pendampingan dan Pemasaran

Berita Terkait

Monday, 7 July 2025 - 18:00 WIB

Nano vs Micro Influencer: Strategi Pemasaran Efektif bagi UMKM di Era Digital

Sunday, 6 July 2025 - 21:00 WIB

Dukung Swasembada Beras, Komisi IV DPR Dorong Pemerintah Perkuat Infrastruktur Pertanian

Sunday, 6 July 2025 - 20:30 WIB

Ubaya Dorong Tata Kelola BUMDes yang Berkelanjutan Lewat Seminar Nasional

Sunday, 6 July 2025 - 20:00 WIB

Panen Raya di Lapas: Program SAE Wujudkan Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Masyarakat

Sunday, 6 July 2025 - 19:00 WIB

Kopi Liberika Wonosalam Makin Dilirik Petani dan Penikmat Kopi Lokal

Berita Terbaru

Bisnis

UMKM di Era Digital: Siapkah Anda Menghadapi Transformasi?

Monday, 7 Jul 2025 - 16:00 WIB

Bisnis

Cara Efektif Mengukur Potensi Pasar Sebelum Menjual Produk

Monday, 7 Jul 2025 - 11:00 WIB