Menembus Pasar Ekspor: Persiapan Wajib bagi UMKM yang Ingin Go Internasional

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Saturday, 26 July 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Menjual produk ke luar negeri kini bukan lagi impian yang mustahil bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Dengan dukungan teknologi, kemudahan akses informasi, dan berbagai program pemerintah, pasar ekspor semakin terbuka lebar.

Namun, untuk bisa bersaing di pasar internasional, UMKM harus melakukan berbagai persiapan yang matang.

Berikut ini beberapa hal penting yang wajib dipersiapkan oleh UMKM sebelum menembus pasar ekspor.

1. Pastikan Produk Memiliki Nilai Jual Global

Langkah pertama adalah memastikan bahwa produk Anda memiliki keunikan, kualitas, dan daya saing di pasar internasional.

Produk yang laku di pasar lokal belum tentu diterima oleh konsumen luar negeri, karena preferensi dan kebutuhan pasar global bisa berbeda.

Lakukan riset pasar untuk mengetahui tren produk di negara tujuan.

Baca Juga :  Pentingnya Pencatatan Keuangan Sederhana bagi UMKM: Awal dari Bisnis yang Sehat

Misalnya, produk ramah lingkungan atau berbahan alami saat ini sangat diminati di negara-negara Eropa dan Amerika.

2. Penuhi Standar dan Sertifikasi Internasional

Setiap negara memiliki standar regulasi tersendiri, baik dari sisi keamanan produk, bahan baku, maupun proses produksi.

UMKM perlu menyesuaikan diri dengan regulasi tersebut, termasuk mengurus sertifikasi yang relevan seperti:

– Sertifikasi halal untuk pasar Muslim

– Sertifikasi FDA untuk produk makanan dan obat ke Amerika Serikat

– Sertifikasi CE untuk pasar Eropa

Kelengkapan dokumen ini menjadi syarat utama agar produk bisa masuk ke negara tujuan tanpa hambatan.

3. Legalitas dan Dokumen Ekspor

Agar bisnis Anda dianggap sah secara hukum, penting untuk memiliki legalitas usaha seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), SIUP, serta NPWP.

Selain itu, dokumen ekspor seperti invoice, packing list, dan bill of lading juga perlu dipersiapkan.

Baca Juga :  Strategi Diskon & Promo Cerdas untuk UMKM: Bikin Penjualan Naik, Bukan Sekadar Murah

Jangan lupa untuk mendaftarkan merek dagang Anda secara internasional agar terlindungi dari pembajakan di pasar luar negeri.

4. Kemasan dan Label yang Internasional

Kemasan bukan sekadar pembungkus, tetapi juga bagian dari strategi pemasaran global.

Desain kemasan harus menarik, tahan terhadap proses pengiriman jarak jauh, serta memuat informasi dalam bahasa Inggris atau bahasa negara tujuan.

Label produk harus mencantumkan informasi komposisi, tanggal kadaluarsa, petunjuk penggunaan, dan kode produksi sesuai standar internasional.

5. Siapkan Strategi Distribusi dan Logistik

Ekspor bukan hanya soal menjual, tapi juga bagaimana produk bisa sampai ke tangan pembeli dengan aman, cepat, dan efisien.

UMKM perlu memahami cara kerja ekspedisi ekspor, memilih jalur pengiriman (laut, udara), serta mempertimbangkan biaya dan waktu pengiriman.

Baca Juga :  Bank UMKM Jatim Dukung UMKM Lokal Tembus Pasar Nasional Lewat Misi Dagang ke Lampung

Bisa juga bekerja sama dengan eksportir atau aggregator berpengalaman untuk mengurangi risiko di awal.

6. Promosi Digital dan Marketplace Global

Manfaatkan platform digital seperti Alibaba, Amazon, atau Etsy untuk memasarkan produk ke luar negeri.

Bangun juga branding dan kepercayaan melalui media sosial dan website berbahasa Inggris yang profesional.

Aktif mengikuti pameran dagang internasional atau program business matching juga sangat membantu untuk memperluas jaringan.

Menembus pasar ekspor adalah langkah besar yang dapat membawa UMKM naik kelas.

Namun, tanpa persiapan yang matang dari segi produk, legalitas, logistik, dan strategi pemasaran, usaha ekspor bisa menghadapi banyak kendala.

Persiapkan segalanya dengan serius agar produk UMKM Anda bisa bersaing dan sukses di pasar global.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Polije Dorong Desa Selobanteng Jadi Percontohan Agriculture Based Tourism di Situbondo
SPS Corporate Jadi Teladan Industri Tisu Nasional, Apindo Jatim Beri Apresiasi
Teknologi AR/VR dalam Pemasaran Produk: Strategi Interaktif Tingkatkan Engagement
Kolaborasi Brand: Strategi Jitu Menembus Pasar Baru dengan Kreativitas
Sustainability dalam Bisnis: Kebutuhan Nyata atau Sekadar Tren?
Subscription Model: Rahasia Sukses Bisnis Berbasis Langganan di Era Digital
Customer Experience: Strategi Membangun Loyalitas Konsumen di Era Modern
Digitalisasi UMKM di Sumenep: Pemerintah Dorong Akses Platform Online dan Perluasan Internet

Berita Terkait

Tuesday, 9 September 2025 - 19:56 WIB

Polije Dorong Desa Selobanteng Jadi Percontohan Agriculture Based Tourism di Situbondo

Tuesday, 9 September 2025 - 19:35 WIB

SPS Corporate Jadi Teladan Industri Tisu Nasional, Apindo Jatim Beri Apresiasi

Tuesday, 9 September 2025 - 14:00 WIB

Kolaborasi Brand: Strategi Jitu Menembus Pasar Baru dengan Kreativitas

Tuesday, 9 September 2025 - 12:00 WIB

Sustainability dalam Bisnis: Kebutuhan Nyata atau Sekadar Tren?

Tuesday, 9 September 2025 - 10:00 WIB

Subscription Model: Rahasia Sukses Bisnis Berbasis Langganan di Era Digital

Berita Terbaru