Pemkab Lumajang Pastikan Distribusi Gas LPG 3 Kg Tepat Sasaran dan Lancar

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Wednesday, 13 August 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang terus berkomitmen menjaga ketersediaan dan ketepatan sasaran distribusi gas LPG 3 kilogram atau gas melon bagi rumah tangga prioritas.

Langkah ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah dan masyarakat untuk memastikan ketahanan energi yang merata serta berkeadilan.

Beberapa waktu lalu, pasokan gas melon di Kecamatan Pronojiwo mengalami gangguan.

Hal ini disebabkan keterlambatan distribusi di wilayah sekitar, yang kemudian membuat sebagian stok terserap oleh pembeli dari luar daerah. Dampaknya, masyarakat setempat sempat merasakan kelangkaan.

Menanggapi situasi tersebut, Pemkab Lumajang segera mengambil langkah cepat dan terukur.

Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setda Lumajang, Yudho Hariyanto, langsung melakukan koordinasi dengan SBM Pertamina Patra Niaga, Hiswana Migas, agen, hingga pangkalan distribusi.

Baca Juga :  Strategi BPP Kepung - Kediri Tingkatkan Ketahanan Pangan dengan Bantuan Benih Jagung

Tujuannya adalah menambah pasokan agar kebutuhan masyarakat dapat segera terpenuhi.

“Kami langsung menambah jumlah pasokan dari kuota biasanya. Meskipun sempat terjadi keterlambatan, kondisi bisa segera pulih,” ungkap Yudho pada Selasa (12/8/2025).

Selain menambah pasokan, Pemkab Lumajang juga mengimbau pelaku usaha seperti restoran, rumah makan, dan penginapan untuk beralih menggunakan LPG non-subsidi.

Kebijakan ini diambil untuk memastikan gas melon benar-benar digunakan oleh masyarakat yang berhak, khususnya rumah tangga kurang mampu.

Langkah ini tidak hanya menjaga ketersediaan stok, tetapi juga menjadi upaya mendorong efisiensi dan keadilan dalam distribusi energi di wilayah Lumajang.

Pemerintah daerah mengedepankan pendekatan persuasif dalam mengajak masyarakat menggunakan energi secara bijak.

Baca Juga :  Panen Raya Padi di Jatiroto Lumajang, Babinsa dan Petani Bersinergi Wujudkan Swasembada Pangan

Edukasi yang dilakukan kepada publik ini digencarkan agar warga membeli LPG sesuai dengan kebutuhan untuk menghindari penimbunan, dan menerapkan pola penggunaan hemat.

Menurut Yudho, kesadaran kolektif adalah kunci keberhasilan distribusi yang lancar dan berkelanjutan.

“Kami mengajak seluruh pihak untuk saling memahami dan menjalankan peran masing-masing. Dengan kebersamaan, pasokan energi dapat terjaga secara adil,” jelasnya.

Keberhasilan menjaga ketersediaan gas melon ini tidak terlepas dari peran bersama antara pemerintah dengan pihak penyedia, dan juga konsumen itu sendiri.

Sinergi ini memastikan distribusi berlangsung tertib, tepat sasaran, dan berorientasi jangka panjang.

Pemkab Lumajang optimistis, dengan kerja sama yang solid, potensi gangguan distribusi dapat diminimalkan.

Baca Juga :  Petani Tempursari Lumajang Tingkatkan Produktivitas Padi Berkat Pendampingan Babinsa

Langkah preventif ini sekaligus membangun budaya pengelolaan energi yang cerdas, bertanggung jawab, dan berwawasan masa depan.

Upaya Pemkab Lumajang menjaga pasokan gas LPG 3 kilogram menunjukkan bahwa ketahanan energi membutuhkan kerja sama semua pihak.

Mulai dari penambahan pasokan saat darurat, imbauan penggunaan LPG non-subsidi untuk pelaku usaha, hingga edukasi publik tentang penggunaan energi hemat—semuanya menjadi satu rangkaian strategi.

Dengan kesadaran bersama dan koordinasi yang baik, ketersediaan gas melon di Lumajang diyakini akan tetap terjaga,

memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, dan mendukung keberlanjutan energi daerah.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Wamentan Tegaskan Stok Beras Nasional Aman hingga Akhir Tahun, Panic Buying Tak Perlu Terjadi
Satpolairud Polres Situbondo Gelar Gerakan Pangan Murah, 200 Sak Beras Ludes dalam 15 Menit
YLPK Jatim Ingatkan Pelaku Usaha Digital Jaga Legalitas Jelang Uji Coba Payment ID Berbasis NIK
Pemkab Lumajang Perkuat Pelatihan Keterampilan untuk Cegah PMI Non-Prosedural
Disperindag Terus Awasi Distribusi Gas LPG untuk Cegah Kerugian Masyarakat
Primadona Baru Investor Milenial dan Gen Z di Tengah Iklim Investasi yang Tak Menentu: Emas Digital
90 Pencari Kerja di Pasuruan Ikuti Pelatihan Kompetensi Gratis, Dapat Sertifikat BLK dan BNSP
Khofifah Serahkan Bantuan Perikanan Rp463 Juta untuk Nelayan Pacitan, Dorong Pengerukan Pelabuhan Tamperan

Berita Terkait

Wednesday, 13 August 2025 - 21:00 WIB

Wamentan Tegaskan Stok Beras Nasional Aman hingga Akhir Tahun, Panic Buying Tak Perlu Terjadi

Wednesday, 13 August 2025 - 20:30 WIB

Satpolairud Polres Situbondo Gelar Gerakan Pangan Murah, 200 Sak Beras Ludes dalam 15 Menit

Wednesday, 13 August 2025 - 20:02 WIB

YLPK Jatim Ingatkan Pelaku Usaha Digital Jaga Legalitas Jelang Uji Coba Payment ID Berbasis NIK

Wednesday, 13 August 2025 - 19:50 WIB

Pemkab Lumajang Perkuat Pelatihan Keterampilan untuk Cegah PMI Non-Prosedural

Wednesday, 13 August 2025 - 19:41 WIB

Pemkab Lumajang Pastikan Distribusi Gas LPG 3 Kg Tepat Sasaran dan Lancar

Berita Terbaru