Wujudkan Kemandirian Ekonomi, Koperasi Merah Putih Malang Ditargetkan Mandiri dalam Setahun

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Monday, 13 October 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Upaya penguatan ekonomi kerakyatan melalui Koperasi Merah Putih kini memasuki tahap penting.

Program ini tidak hanya bertujuan membangun sistem ekonomi berbasis komunitas, tetapi juga menciptakan kemandirian ekonomi di tingkat kelurahan.

Wahyu, salah satu penggerak utama program tersebut, mengungkapkan optimisme tinggi bahwa dalam kurun waktu satu tahun, seluruh koperasi Merah Putih di setiap kelurahan akan mampu berdiri mandiri dan beroperasi secara profesional.

Menurut Wahyu, kunci utama keberhasilan koperasi terletak pada sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.

Ia menjelaskan bahwa saat ini fokus utama pemerintah daerah bersama tim pelaksana adalah meningkatkan kemampuan dan keterampilan para pengurus koperasi melalui serangkaian pelatihan dan pendampingan intensif.

Baca Juga :  Pencairan Bansos KLJ, KPDJ, dan KAJ DKI Jakarta 2025 Resmi Dimulai

“Setelah pelatihan selesai, para pengurus koperasi diharapkan mampu bergerak cepat dalam mengelola unit usaha yang dimiliki,” ujarnya dalam sebuah pertemuan pembinaan koperasi.

Ia menambahkan, beberapa koperasi bahkan telah menunjukkan kemajuan nyata dengan mulai menjalankan kegiatan ekonomi produktif di wilayahnya masing-masing.

Wahyu menjelaskan bahwa penguatan kapasitas SDM koperasi mencakup pelatihan manajemen keuangan, pengelolaan usaha mikro, serta pemanfaatan teknologi digital dalam operasional koperasi.

Dengan bekal ini, koperasi diharapkan dapat menyesuaikan diri dengan perubahan ekonomi modern tanpa meninggalkan prinsip gotong royong dan kebersamaan.

Selain itu, peningkatan kualitas SDM juga diharapkan mampu memperkuat transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan koperasi.

Dengan manajemen yang tertib dan efisien, kepercayaan masyarakat terhadap koperasi akan semakin meningkat.

Baca Juga :  Bupati Kediri Salurkan Bantuan Benih untuk Petani Terdampak Banjir, Dorong Ketahanan Pangan Daerah

“Kalau SDM-nya sudah tangguh, koperasi akan bisa berdiri di atas kaki sendiri tanpa terus bergantung pada bantuan luar,” ujarnya menegaskan.

Selain fokus pada pengembangan SDM, Wahyu juga menyoroti pentingnya ketersediaan sarana dan prasarana untuk menunjang aktivitas koperasi di lapangan.

Ia menyebut, setiap kelurahan memiliki kondisi dan kebutuhan yang berbeda, sehingga dukungan akan disesuaikan dengan situasi setempat.

Pemerintah daerah dikatakan telah menyiapkan langkah antisipatif untuk membantu koperasi yang menghadapi kendala dalam fasilitas operasional.

Menurut Wahyu, bentuk dukungan bisa berupa bantuan peralatan, akses permodalan, hingga pendampingan manajemen usaha.

“Jika ada kebutuhan yang tidak bisa diatasi secara mandiri oleh koperasi, pemerintah siap turun tangan. Program ini tidak bisa berhasil jika tidak didukung secara bersama,” ungkapnya.

Baca Juga :  Dekopinda Bangkalan Kawal Koperasi Merah Putih untuk Kebangkitan Ekonomi Desa

Program Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi tonggak baru dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat.

Dengan dukungan pemerintah dan semangat kolaboratif dari warga, koperasi dapat menjadi wadah penggerak ekonomi lokal yang tangguh, menciptakan lapangan kerja, dan memperkuat kesejahteraan warga di tingkat kelurahan.

Wahyu optimistis, dalam waktu dekat, koperasi-koperasi yang telah dibentuk akan menunjukkan hasil konkret berupa peningkatan omzet, perluasan unit usaha, serta keterlibatan aktif masyarakat dalam kegiatan ekonomi.

“Tujuan akhirnya adalah menciptakan ekosistem ekonomi yang kuat dan mandiri di tingkat kelurahan,” ujarnya menutup.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Baznas Jatim Berkat Optimalisasi Zakat untuk Kesejahteraan Warga
Harga Cabai di Kediri Mulai Turun, Pasokan Melimpah Bikin Pasar Stabil
Bulog Ponorogo Genjot Penyerapan Jagung, Target 26.500 Ton Dikejar Hingga Akhir 2025
TMMD ke-126 di Malang: Peternak Desa Lebakharjo Dapat Bimtek Pembuatan Pakan Ternak Bernutrisi Tinggi
Cara Mendapatkan DANA Kaget dengan Aman dan Legal: Panduan Lengkap 2025
Mulai 2026, Lapor SPT Wajib Lewat Coretax: Begini Cara Aktivasi Akun dan Persiapannya
Cara Klaim BSU Oktober 2025: Panduan Lengkap Cek dan Cairkan Bantuan Subsidi Upah
Cara Dapat Saldo DANA Gratis hingga Rp190.000 dari Aplikasi CashPop, Simpel dan Terbukti Membayar

Berita Terkait

Monday, 13 October 2025 - 21:00 WIB

Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Baznas Jatim Berkat Optimalisasi Zakat untuk Kesejahteraan Warga

Monday, 13 October 2025 - 20:30 WIB

Harga Cabai di Kediri Mulai Turun, Pasokan Melimpah Bikin Pasar Stabil

Monday, 13 October 2025 - 20:00 WIB

Bulog Ponorogo Genjot Penyerapan Jagung, Target 26.500 Ton Dikejar Hingga Akhir 2025

Monday, 13 October 2025 - 19:30 WIB

Wujudkan Kemandirian Ekonomi, Koperasi Merah Putih Malang Ditargetkan Mandiri dalam Setahun

Monday, 13 October 2025 - 19:00 WIB

TMMD ke-126 di Malang: Peternak Desa Lebakharjo Dapat Bimtek Pembuatan Pakan Ternak Bernutrisi Tinggi

Berita Terbaru