Banyuwangi Kembali Dapat Alokasi TORA 163,67 Hektare di Tahun 2025

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Saturday, 23 August 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Kabupaten Banyuwangi kembali ditetapkan sebagai salah satu daerah penerima program Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) pada tahun 2025.

Luasan lahan yang dialokasikan mencapai 163,67 hektare dan tersebar di sejumlah kawasan perhutani.

Program ini merupakan bagian dari lanjutan penyelesaian penguasaan tanah dalam rangka penataan kawasan hutan (PPTKH).

Mujiono, Wakil Bupati Banyuwangi, , mengungkapkan bahwa program ini merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan tahun 2024.

Pada periode sebelumnya, pemerintah telah merealisasikan lebih dari 10.000 bidang tanah.

Untuk tahun ini, total lahan yang akan dibagikan diperkirakan mencakup 4.000 hingga 5.000 bidang.

Lokasi Lahan yang Dilepaskan

Lahan yang termasuk dalam program TORA Banyuwangi tersebar di 26 desa dari 12 kecamatan.

Baca Juga :  Koperasi Merah Putih Ditargetkan Terbentuk di Seluruh Desa dan Kelurahan pada Juli 2025

Wilayah tersebut berada di bawah pengelolaan Perhutani KPH Banyuwangi Utara, Selatan, hingga Barat.

Menurut Mujiono, tahapan pelaksanaan saat ini masih berupa sosialisasi mengenai tata batas lahan.

Setelah itu, pemerintah akan melakukan pemasangan patok sebagai tanda batas resmi sebelum masuk ke tahap lanjutan.

Ia menambahkan bahwa pemasangan patok tersebut menjadi bagian penting untuk memastikan kejelasan lokasi lahan yang akan diberikan kepada masyarakat.

Peruntukan Lahan TORA

Program TORA di Banyuwangi tahun 2025 dikhususkan pada lahan dengan fungsi fasilitas umum (Fasum) dan fasilitas sosial (Fasos).

Artinya, tanah yang dilepas akan dimanfaatkan untuk kebutuhan publik, seperti pembangunan jalan desa, tempat ibadah, balai desa, serta area pemukiman masyarakat.

Baca Juga :  Peluncuran Perdana Program Makan Bergizi Gratis di Banyuwangi: Langkah Menuju Generasi Sehat dan Unggul

Langkah ini diharapkan tidak hanya memberi kepastian hukum atas lahan, tetapi juga mampu meningkatkan kualitas hidup warga desa.

Kehadiran Fasum dan Fasos baru akan menunjang aktivitas sehari-hari sekaligus memperkuat infrastruktur desa.

Harapan Pemerintah Daerah

Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menilai program TORA sebagai peluang besar bagi masyarakat, terutama yang tinggal di sekitar kawasan hutan.

Dengan adanya redistribusi tanah ini, warga bisa mendapatkan kepastian legalitas sekaligus ruang untuk meningkatkan taraf hidup.

Wakil Bupati menegaskan bahwa pelaksanaan program ini tetap akan dilakukan secara bertahap dan transparan.

Sosialisasi kepada warga terus dilakukan agar mereka memahami manfaat serta proses administrasi yang harus ditempuh.

Dengan alokasi seluas 163,67 hektare lahan pada tahun 2025, Banyuwangi melanjutkan komitmennya dalam program Reforma Agraria.

Baca Juga :  Menikmati Rujak Soto dan Kue Bagiak: Penganan Resmi Kekayaan Intelektual Komunal Asli Banyuwangi

Fokus pemanfaatannya sendiri untuk Fasum dan Fasos menjadi bukti bahwa pemerintah ingin mendorong pembangunan desa yang lebih merata.

Program ini diharapkan tidak hanya memberikan legalitas lahan, tetapi juga membuka peluang peningkatan kesejahteraan bagi ribuan warga Banyuwangi.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bulog  dan Kodim 0828 Sampang Gelar Gerakan Pangan Murah, Warga Sambut Antusias
Pasokan Menurun, Harga Cabai di Kediri Alami Kenaikan
Cemilan Endhul: Rempeyek dan Olahan Rempah Khas Malang yang Sehat dan Lezat
Community and Food Day Banyuwangi Jadi Magnet UMKM, Peserta Tembus 222 Lapak
Antusias Warga Ponorogo Berburu Sembako Murah di Gerakan Pangan Murah
Tradisi Methik Pari di Ponorogo: Wujud Syukur Warga Desa Glinggang atas Panen Melimpah
Percepatan Digitalisasi Koperasi Desa Merah Putih Dimulai dari Kota Malang
Jawa Timur Jadi Percontohan Nasional dalam Program Koperasi Merah Putih dan Ketahanan Pangan

Berita Terkait

Saturday, 23 August 2025 - 21:00 WIB

Bulog  dan Kodim 0828 Sampang Gelar Gerakan Pangan Murah, Warga Sambut Antusias

Saturday, 23 August 2025 - 20:30 WIB

Pasokan Menurun, Harga Cabai di Kediri Alami Kenaikan

Saturday, 23 August 2025 - 20:00 WIB

Cemilan Endhul: Rempeyek dan Olahan Rempah Khas Malang yang Sehat dan Lezat

Saturday, 23 August 2025 - 19:30 WIB

Community and Food Day Banyuwangi Jadi Magnet UMKM, Peserta Tembus 222 Lapak

Saturday, 23 August 2025 - 19:00 WIB

Banyuwangi Kembali Dapat Alokasi TORA 163,67 Hektare di Tahun 2025

Berita Terbaru

Berita

Pasokan Menurun, Harga Cabai di Kediri Alami Kenaikan

Saturday, 23 Aug 2025 - 20:30 WIB