Sumenep Gelar Penanaman Jagung Serentak 2025, Dukung Swasembada Pangan Nasional

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Wednesday, 8 October 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan nasional, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep bersama Kementerian Pertanian (Kementan) melaksanakan kegiatan penanaman jagung serentak kuartal IV tahun 2025.

Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (8/10/2025) tersebut digelar secara serentak di sejumlah wilayah Sumenep dan turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Sumenep.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi percepatan tanam jagung nasional pada periode Oktober hingga akhir tahun.

Tujuannya adalah untuk memastikan target produksi jagung nasional tahun 2025 dapat tercapai sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan oleh Kementan.

Program ini juga menjadi bagian dari kolaborasi lintas sektor antara pemerintah pusat dan daerah.

Baca Juga :  Polres Lumajang Gelar Pasar Murah di Gucialit, 2,5 Ton Beras Ludes Diserbu Warga

Dalam pelaksanaannya, Kementerian Pertanian bekerja sama dengan Polri dalam pengembangan komoditas jagung, sementara pengembangan komoditas padi dilakukan dengan dukungan dari TNI Angkatan Darat.

Menurut Kepala DKPP Kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid, yang diwakili oleh Koordinator Jabatan Fungsional (KJF) Penyuluh Dewo Ringgih,

kegiatan tersebut mencerminkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam mendukung kebijakan nasional menuju swasembada pangan.

Dewo menjelaskan bahwa penanaman jagung serentak ini merupakan langkah konkret dalam mempercepat peningkatan produksi jagung, sehingga target swasembada jagung 2025 dapat tercapai tepat waktu.

DKPP Sumenep, kata dia, berperan aktif melalui berbagai kegiatan pendampingan dan penyuluhan langsung kepada petani di lapangan agar proses tanam berjalan optimal.

Baca Juga :  Babinsa Badegan Berperan Aktif dalam Mendukung Ketahanan Pangan Melalui Pendampingan Petani

Lebih lanjut, Dewo menuturkan bahwa keberhasilan program ketahanan pangan tidak hanya ditentukan oleh kinerja petani, tetapi juga oleh sinergi antara berbagai pihak.

Dukungan dari Forkopimda, Kementan, dan aparat keamanan menjadi bagian penting dalam memastikan kegiatan tanam jagung berjalan lancar di seluruh wilayah Kabupaten Sumenep.

Ia juga mengungkapkan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini.

Menurutnya, keterlibatan lintas sektor menunjukkan bahwa pembangunan pertanian merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat.

“Melalui kolaborasi ini,” ujar Dewo, “pemerintah berharap hasil panen tahun ini dapat meningkat secara signifikan, memberikan nilai ekonomi lebih besar bagi petani, dan memperkuat ketersediaan pangan nasional.”

Kegiatan penanaman jagung serentak diharapkan tidak hanya mempercepat proses produksi, tetapi juga memperkuat kemandirian pangan di tingkat daerah.

Baca Juga :  Petani Jember Nikmati Harga Gabah Tinggi, Panen Raya Padi Bawa Kebahagiaan

Kabupaten Sumenep sendiri dikenal sebagai salah satu wilayah dengan potensi lahan pertanian yang luas dan subur, sehingga memiliki peran penting dalam mendukung pencapaian swasembada pangan nasional.

Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah pusat, DKPP, dan aparat keamanan, kegiatan ini menjadi momentum penting dalam mendorong produktivitas petani lokal sekaligus menciptakan ekosistem pertanian berkelanjutan.

Program tanam jagung serentak ini juga diharapkan mampu menumbuhkan semangat baru di kalangan petani Sumenep untuk terus meningkatkan hasil pertanian dengan memanfaatkan teknologi modern serta praktik budidaya yang lebih efisien.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Baznas Jatim Berkat Optimalisasi Zakat untuk Kesejahteraan Warga
Harga Cabai di Kediri Mulai Turun, Pasokan Melimpah Bikin Pasar Stabil
Bulog Ponorogo Genjot Penyerapan Jagung, Target 26.500 Ton Dikejar Hingga Akhir 2025
Wujudkan Kemandirian Ekonomi, Koperasi Merah Putih Malang Ditargetkan Mandiri dalam Setahun
TMMD ke-126 di Malang: Peternak Desa Lebakharjo Dapat Bimtek Pembuatan Pakan Ternak Bernutrisi Tinggi
Cara Mendapatkan DANA Kaget dengan Aman dan Legal: Panduan Lengkap 2025
Mulai 2026, Lapor SPT Wajib Lewat Coretax: Begini Cara Aktivasi Akun dan Persiapannya
Cara Klaim BSU Oktober 2025: Panduan Lengkap Cek dan Cairkan Bantuan Subsidi Upah

Berita Terkait

Monday, 13 October 2025 - 21:00 WIB

Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Baznas Jatim Berkat Optimalisasi Zakat untuk Kesejahteraan Warga

Monday, 13 October 2025 - 20:30 WIB

Harga Cabai di Kediri Mulai Turun, Pasokan Melimpah Bikin Pasar Stabil

Monday, 13 October 2025 - 20:00 WIB

Bulog Ponorogo Genjot Penyerapan Jagung, Target 26.500 Ton Dikejar Hingga Akhir 2025

Monday, 13 October 2025 - 19:30 WIB

Wujudkan Kemandirian Ekonomi, Koperasi Merah Putih Malang Ditargetkan Mandiri dalam Setahun

Monday, 13 October 2025 - 19:00 WIB

TMMD ke-126 di Malang: Peternak Desa Lebakharjo Dapat Bimtek Pembuatan Pakan Ternak Bernutrisi Tinggi

Berita Terbaru