UMKMJATIM.COM – Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2025 kembali menjadi salah satu upaya pemerintah dalam mendukung pemerataan akses pendidikan bagi pelajar dari keluarga kurang mampu.
Melalui bantuan ini, siswa dapat memperoleh dana pendidikan yang disalurkan langsung ke rekening masing-masing penerima.
Namun, banyak yang belum mengetahui bagaimana cara memastikan apakah mereka termasuk penerima PIP tahun ini atau belum.
Untuk membantu proses pengecekan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) telah menyediakan layanan daring yang mudah diakses oleh siswa, orang tua, maupun pihak sekolah.
Berikut langkah-langkah memeriksa penerima Program Indonesia Pintar (PIP) 2025 melalui situs resmi Kemendikdasmen yang bisa dilakukan kapan saja secara online.
1. Kunjungi Situs Resmi Kemendikdasmen
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengakses situs resmi https://pip.kemendikdasmen.go.id/home_v1 melalui perangkat seperti ponsel, laptop, atau komputer.
Situs ini merupakan portal resmi milik pemerintah yang menampilkan data penerima PIP berdasarkan hasil verifikasi dan validasi terbaru dari sekolah dan Dinas Pendidikan.
2. Temukan Kolom Pengecekan Penerima PIP
Setelah halaman utama terbuka, pengguna perlu menggulir ke bagian bawah situs hingga menemukan kolom khusus untuk melakukan pengecekan penerima bantuan.
Kolom ini disediakan agar masyarakat bisa langsung memasukkan data siswa yang ingin dicek tanpa harus login atau membuat akun baru.
3. Masukkan Data Siswa Secara Lengkap dan Benar
Tahap berikutnya adalah memasukkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) serta Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera pada Kartu Keluarga atau KTP.
Pastikan kedua data tersebut diinput dengan benar, karena sistem hanya akan menampilkan hasil pencarian berdasarkan data resmi yang terdaftar di Kemendikbudristek.
Kesalahan dalam memasukkan angka NISN atau NIK dapat menyebabkan hasil pencarian tidak ditemukan atau salah data.
Oleh karena itu, disarankan untuk memeriksa kembali sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.
4. Isi Kode Keamanan yang Muncul di Layar
Setelah memasukkan NISN dan NIK, pengguna akan diminta mengetik kode verifikasi (captcha) yang muncul di layar. Kode ini berfungsi untuk memastikan bahwa akses dilakukan oleh pengguna manusia, bukan sistem otomatis.
Jika kode sulit dibaca, pengguna dapat menekan ikon refresh untuk mendapatkan kode baru yang lebih jelas.
5. Klik Opsi “Cek Penerima PIP”
Langkah terakhir adalah menekan tombol “Cek Penerima PIP” yang tersedia di bawah kolom data.
Dalam hitungan detik, sistem akan menampilkan hasil pencarian yang berisi informasi apakah siswa tersebut termasuk dalam daftar penerima bantuan PIP tahun 2025.
Jika nama siswa muncul sebagai penerima, situs akan menampilkan detail seperti nama lengkap, asal sekolah, jenjang pendidikan, serta status pencairan bantuan.
Namun, jika belum tercantum, artinya data masih dalam proses validasi atau belum masuk dalam daftar penerima tahap berjalan.
6. Pentingnya Mengecek Secara Berkala
Kemendikbudristek menyarankan masyarakat untuk memeriksa status penerima secara berkala, karena proses verifikasi dan validasi data dilakukan bertahap.
Sekolah juga berperan penting dalam memperbarui data siswa agar tetap sesuai dengan kondisi terkini.
Melalui sistem daring ini, masyarakat dapat menghindari kesalahan informasi sekaligus memastikan bantuan PIP tersalurkan kepada siswa yang benar-benar berhak menerimanya.***











