Ngawi Menuju Swasembada Jagung: Strategi Ketahanan Pangan yang Berbuah Manis

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Sunday, 8 June 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Kabupaten Ngawi menunjukkan komitmen kuat dalam memperkuat ketahanan pangan nasional, terutama melalui sektor pertanian jagung.

Sejak awal tahun 2025, berbagai langkah strategis telah ditempuh untuk meningkatkan produksi jagung dan mendukung kesejahteraan petani.

Wujud nyata dari upaya ini, salah satunya adalah kegiatan penanaman jagung secara bersamaan yang dilaksanakan oleh Polres Ngawi bersama masyarakat pada Januari lalu.

Kegiatan ini berlangsung di Dusun Plosorejo, Kecamatan Kedunggalar, dengan target awal seluas 189 hektare.

Namun, hasilnya melampaui ekspektasi. Luas lahan tanam jagung di luar kawasan Perhutani berhasil melebihi target tersebut, sementara di dalam kawasan Perhutani, total lahan yang telah ditanami jagung mencapai lebih dari 9.000 hektare.

Baca Juga :  Peran Krusial Bupati dalam Distribusi Pupuk Subsidi di Bawah Skema Baru

Capaian ini menunjukkan tingginya partisipasi masyarakat dan sinergi antarlembaga dalam mendukung program pertanian.

Pada puncak musim kemarau tahun 2024, Kabupaten Ngawi kembali menorehkan prestasi dengan menyelenggarakan panen raya jagung di areal persawahan Desa Grudo, Kecamatan Ngawi.

Sampai akhir bulan Agustus 2024, total produksi jagung di kabupaten Ngawi mencapai 229.146 ton.

Angka tersebut mengangkat Ngawi menjadi salah satu sentra produksi jagung terbesar di Provinsi Jawa Timur.

Kapolres Ngawi, AKBP Charles Pandapotan Tampubolon, menyampaikan bahwa sektor pertanian memiliki peran strategis dalam mendorong ketahanan pangan sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Ia menegaskan komitmen Polres Ngawi dalam mendukung program pertanian, seperti yang terlihat pada pelaksanaan panen raya di Dusun Gempolowo, Desa Jatirejo, Kecamatan Kasreman pada April 2025.

Baca Juga :  Desa Sidomulyo Jember Jadi Percontohan Nasional Program Koperasi Merah Putih, Dukung Visi Ekonomi Kerakyatan 2025

Dengan lahan seluas 2.000 meter persegi, panen jagung di tempat ini mencapai sekitar 1,2 ton.

Upaya Pemerintah Daerah Ngawi tidak berhenti sampai di situ.

Disebutkan bahwa pada bulan Maret 2025, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Ngawi mengadakan kegiatan dengan tajuk “Demi Indonesia Mandiri Pangan” yang pelaksanaannya dipusatkan di Lapangan Desa Pangkur, Kecamatan Pangkur.

Acara ini turut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, serta sejumlah pejabat penting lainnya.

Dalam acara tersebut juga dilakukan transaksi pangan langsung oleh Perum Bulog serta pemberian alat pertanian secara simbolis kepada petani sebagai bentuk dukungan nyata.

Seluruh rangkaian inisiatif ini semakin mengukuhkan langkah Ngawi menuju swasembada pangan, khususnya dalam komoditas jagung.

Baca Juga :  Polres Sumenep Dukung Penuh Gerakan Menanam Padi Serentak untuk Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

Semangat tersebut sejalan dengan target nasional yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Kepala negara menargetkan agar Indonesia dapat menghentikan impor beras, jagung, dan garam pada akhir 2025.

Bahkan, ia optimistis bahwa target tersebut bisa dicapai lebih cepat dengan dukungan terobosan teknologi, investasi pada sumber daya manusia, serta peningkatan produktivitas petani di seluruh Indonesia.

Dengan keberhasilan yang diraih Kabupaten Ngawi, harapan Indonesia untuk mencapai kemandirian pangan tampaknya bukan lagi angan-angan.

Dukungan lintas sektor dan partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci utama dalam mewujudkan stabilitas pangan dan energi nasional yang berkelanjutan.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

306 Kopdes Merah Putih Resmi Berdiri di Jombang, Siap Dorong Ekonomi Desa Lewat Unit Usaha Produktif
Wingko Gulung: Inovasi Jajanan Khas Malang yang Lahir dari Tekanan Ekonomi dan Kini Jadi Primadona
474 Koperasi Merah Putih Diluncurkan, Lamongan Mantapkan Ekonomi Desa Berbasis Gotong Royong
Pemkot Surabaya Perketat Pengawasan Beras Oplosan, Warga Diminta Aktif Melapor
Dinsos Jatim Tegas! Rekening Bansos yang Dipakai untuk Judi Online Bakal Dicabut
Dekopinda Bangkalan Kawal Koperasi Merah Putih untuk Kebangkitan Ekonomi Desa
Aset Perbankan di Malang Tumbuh Signifikan, OJK Optimistis Meski NPL Sedikit Naik
Operasi Pasar Murah di Kediri Diserbu Warga, Harga Beras Turun Hingga Rp8.000 per Karung

Berita Terkait

Friday, 25 July 2025 - 20:30 WIB

306 Kopdes Merah Putih Resmi Berdiri di Jombang, Siap Dorong Ekonomi Desa Lewat Unit Usaha Produktif

Friday, 25 July 2025 - 20:30 WIB

Wingko Gulung: Inovasi Jajanan Khas Malang yang Lahir dari Tekanan Ekonomi dan Kini Jadi Primadona

Friday, 25 July 2025 - 20:00 WIB

474 Koperasi Merah Putih Diluncurkan, Lamongan Mantapkan Ekonomi Desa Berbasis Gotong Royong

Friday, 25 July 2025 - 19:30 WIB

Pemkot Surabaya Perketat Pengawasan Beras Oplosan, Warga Diminta Aktif Melapor

Friday, 25 July 2025 - 19:00 WIB

Dinsos Jatim Tegas! Rekening Bansos yang Dipakai untuk Judi Online Bakal Dicabut

Berita Terbaru