Cara Jitu Membaca Tren Pasar Lewat Google Trends untuk UMKM

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Friday, 27 June 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Menjalankan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di era digital bukan hanya soal produksi dan promosi.

Salah satu kunci sukses UMKM masa kini adalah memahami tren yang sedang berkembang.

Dengan mengetahui tren, pelaku usaha bisa membuat keputusan lebih tepat dalam menentukan produk, strategi pemasaran, hingga waktu launching.

Salah satu alat yang bisa dimanfaatkan secara gratis adalah Google Trends.

Apa itu Google Trends dan bagaimana cara menggunakannya untuk keperluan bisnis UMKM? Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Apa Itu Google Trends?

Google Trends adalah alat dari Google yang menunjukkan seberapa sering suatu kata kunci dicari dalam periode waktu tertentu dan wilayah tertentu.

Data ini sangat berguna untuk menganalisis perilaku konsumen dan melihat tren pasar yang sedang naik daun atau mulai menurun.

Baca Juga :  Manfaatkan Eceng Gondok Jadi Kerajinan, Pria Asal Lumajang ini Raup Cuan Puluhan Juta Rupiah

Langkah-Langkah Menggunakan Google Trends untuk UMKM

1. Akses Google Trends

Buka situs trends.google.com. Di halaman awal, kamu bisa langsung mengetik kata kunci terkait produk atau kategori usahamu.

Contoh: ketik “kue kering lebaran” jika Anda menjual makanan musiman.

2. Tentukan Lokasi dan Waktu

Gunakan filter lokasi (misalnya: Indonesia) dan rentang waktu (misalnya: 30 hari terakhir atau 12 bulan terakhir) untuk melihat relevansi kata kunci dalam konteks lokal dan saat ini.

Ini penting agar data Anda sesuai dengan target pasar yang ingin kamu bidik.

3. Amati Grafik dan Pola

Grafik yang muncul menunjukkan tingkat popularitas kata kunci dari waktu ke waktu.

Jika grafik menunjukkan kenaikan signifikan, artinya topik itu sedang hangat dibicarakan dan bisa menjadi peluang pasar.

Baca Juga :  5 Kesalahan Umum UMKM Saat Produksi Barang dan Cara Menghindarinya

Sebaliknya, tren yang menurun bisa jadi pertanda bahwa minat konsumen mulai berkurang.

4. Bandingkan Beberapa Kata Kunci

Google Trends memungkinkanmu membandingkan hingga 5 kata kunci sekaligus.

Misalnya, Anda bisa membandingkan “kopi susu”, “kopi tubruk”, dan “kopi literan” untuk melihat mana yang paling populer.

Fitur ini sangat bermanfaat untuk menentukan jenis produk atau kampanye yang akan diluncurkan.

5. Lihat Data “Topik Terkait” dan “Kueri Terkait”

Di bagian bawah halaman, Anda akan menemukan data tentang topik dan kueri yang sedang naik daun terkait dengan kata kunci utama.

Ini bisa menjadi inspirasi untuk produk baru atau konten pemasaran.

Misalnya, jika Anda mencari “skincare lokal”, Anda mungkin menemukan “serum brightening” sebagai topik yang sedang naik.

Baca Juga :  PG Assembagoes Targetkan Giling 5 Juta Kuintal Tebu Tahun Ini, Didukung Cuaca dan Petani

Manfaat Langsung untuk UMKM

Menentukan waktu promosi terbaik

Menciptakan produk yang sedang dicari pasar

Menghindari tren yang sudah lewat masa puncaknya

Menyesuaikan strategi konten di media sosial dan marketplace

Google Trends adalah alat sederhana namun sangat powerful bagi pelaku UMKM untuk membaca arah pasar.

Dengan menggunakannya secara rutin, Anda bisa mengambil keputusan bisnis yang lebih tepat, berdasarkan data, bukan sekadar intuisi.

Yuk, manfaatkan Google Trends agar usaha Anda lebih relevan dan selangkah lebih maju dari kompetitor!***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kelurahan Jetis Siap Dukung Koperasi Merah Putih Meski Hadapi Tantangan Sumber Daya Terbatas
Pertamina Jamin Pasokan BBM dan LPG di Jawa Timur Tetap Aman
Kampung Madu Bringin: Ikon Wisata Edukatif dan Ketahanan Pangan Berbasis Komunitas
Niche Market: Strategi Cerdas UMKM Menembus Pasar Tanpa Bersaing Harga
7 Contoh Produk UMKM Unik yang Laris di Pasaran dan Bikin Penasaran
Peluang Bisnis Ramah Lingkungan: Cuan dari Daur Ulang dan Kepedulian Alam
Usaha Modal 1 Jutaan: Bisnis Mini, Peluang Maksimal!
Harga Cabai di Kediri Fluktuatif: Cabai Merah Besar Turun, Cabai Keriting dan Rawit Naik

Berita Terkait

Friday, 27 June 2025 - 21:00 WIB

Kelurahan Jetis Siap Dukung Koperasi Merah Putih Meski Hadapi Tantangan Sumber Daya Terbatas

Friday, 27 June 2025 - 20:00 WIB

Pertamina Jamin Pasokan BBM dan LPG di Jawa Timur Tetap Aman

Friday, 27 June 2025 - 19:30 WIB

Kampung Madu Bringin: Ikon Wisata Edukatif dan Ketahanan Pangan Berbasis Komunitas

Friday, 27 June 2025 - 14:00 WIB

Cara Jitu Membaca Tren Pasar Lewat Google Trends untuk UMKM

Friday, 27 June 2025 - 11:00 WIB

7 Contoh Produk UMKM Unik yang Laris di Pasaran dan Bikin Penasaran

Berita Terbaru

Berita

Pertamina Jamin Pasokan BBM dan LPG di Jawa Timur Tetap Aman

Friday, 27 Jun 2025 - 20:00 WIB