UMKMJATIM.COM – Diberitakan, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan dalam mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional, khususnya di sektor perikanan.
Salah satu bentuk kontribusi nyata terlihat melalui penebaran puluhan ribu benih ikan bandeng di Tambak Petani Bandeng yang terletak di Desa Patuguran, Kecamatan Rejoso, pada Selasa (18/2/2025).
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan, Nurkholis, yang didampingi oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Pasuruan, Teguh Ananto.
Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah (Sekda) Yudha Triwidya Sasongko, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Alfi Khasanah, serta beberapa pejabat terkait lainnya.
Kajari Kabupaten Pasuruan, Teguh Ananto, menjelaskan bahwa penebaran ratusan ribu benih bandeng diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat.
Ia menjelaskan bahwa benih ikan bandeng tersebut akan siap dipanen dalam waktu tiga bulan mendatang.
Agar pertumbuhan ikan lebih optimal, Teguh menyarankan para petani tambak untuk memberikan pakan tambahan selain mengandalkan pakan alami yang sudah tersedia di tambak.
Selain fokus pada budidaya ikan bandeng, Teguh juga menegaskan bahwa Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan turut mendukung berbagai program ketahanan pangan lainnya, termasuk di bidang pertanian dan peternakan.
Ia menyebutkan bahwa Kejaksaan Negeri juga ikut terlibat dalam penanaman berbagai komoditas, seperti bibit mangga alpukat.
Menurut Teguh, langkah ini merupakan bentuk komitmen Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan dalam mendukung implementasi Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam hal ketahanan pangan nasional.
Pada kesempatan yang sama, Pj Bupati Pasuruan, Nurkholis, menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Pasuruan juga telah mengalokasikan anggaran untuk bantuan benih ikan pada tahun ini.
Sebanyak empat kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) di tiga kecamatan akan menerima bantuan benih ikan lele beserta paket pakan.
Kelompok pembudidaya yang akan menerima bantuan tersebut berasal dari Kecamatan Beji, Winongan, dan Bangil.
Setiap kelompok akan mendapatkan masing-masing 100 ribu ekor benih ikan lele, dilengkapi dengan paket pakan ikan dengan total mencapai satu ton.
Nurkholis menyebutkan bahwa bantuan ini rencananya akan direalisasikan pada bulan Juli atau Agustus.
Ia menjelaskan bahwa fokus bantuan kali ini ditujukan untuk budidaya ikan air tawar, khususnya ikan lele.
Bantuan tersebut diharapkan dapat mendorong produktivitas petani ikan di Kabupaten Pasuruan sehingga dapat memperkuat ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Terkait program ketahanan pangan secara keseluruhan, Nurkholis menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Pasuruan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, Kejaksaan, serta para pemangku kepentingan lainnya.
Ia menjelaskan bahwa sinergi lintas sektor sangat penting dalam mencapai tujuan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Lebih lanjut, Nurkholis mengungkapkan bahwa dalam beberapa waktu terakhir, pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan terkait ketahanan pangan bersama sejumlah instansi.
Di antaranya, penanaman jagung bekerja sama dengan Polres Pasuruan, penanaman bibit pohon sukun dengan Kodim, serta penanaman bibit mangga alpukat bersama Kejaksaan Negeri.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Pasuruan juga terlibat dalam program penanaman padi dan berbagai varietas tanaman pangan lainnya.
Seluruh inisiatif tersebut dilaksanakan sebagai bagian dari upaya mendukung Program Asta Cita yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Melalui serangkaian program dan kerja sama yang telah dijalankan, Pemerintah Kabupaten Pasuruan berharap dapat memperkuat ketahanan pangan di wilayahnya sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap ketahanan pangan nasional.
Selain itu, program ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat sekitar secara keseluruhan.***