MentariMart: Langkah Strategis Muhammadiyah dalam Menguatkan Ekonomi Umat Melalui Bisnis Ritel Modern

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Thursday, 27 February 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah meluncurkan MentariMart sebagai bagian dari upaya memperkuat ekosistem ekonomi organisasi sekaligus meningkatkan kemandirian melalui bisnis ritel modern.

Peluncuran MentariMart ini dilakukan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Ekonomi Muhammadiyah yang digelar di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Malang, Jawa Timur, pada Rabu (26/2).

Mengutip dari Antara, Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, dalam pidatonya menyampaikan bahwa MentariMart tidak sekadar menjadi bisnis ritel semata,

tetapi juga merupakan wujud konkret Muhammadiyah dalam menggerakkan perekonomian berbasis kebersamaan, gotong royong, inklusif, serta berorientasi pada pemberdayaan umat.

Haedar juga mengajak seluruh warga Muhammadiyah dan umat Islam pada umumnya untuk terus maju dalam bidang ekonomi.

Ia menegaskan bahwa Muhammadiyah merupakan gerakan yang berlandaskan ajaran Islam, sehingga visi bisnis yang dijalankan harus tetap sejalan dengan nilai-nilai Islam.

Menurutnya, sikap progresif sangat diperlukan untuk mencapai kemajuan ekonomi, serta diperlukan kerja sama yang solid, seperti yang telah ditunjukkan oleh negara-negara Timur Tengah, antara lain Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab.

Baca Juga :  Dukungan Pemkab Situbondo untuk UMKM Lewat Pasar Ramadhan

Haedar mencontohkan bagaimana negara-negara tersebut mampu membangun ekonomi yang kuat melalui kolaborasi dalam pengelolaan sumber daya yang dimiliki.

Lebih lanjut, Haedar menjelaskan bahwa peluncuran MentariMart merupakan bagian dari visi besar Muhammadiyah dalam membangun kemandirian ekonomi yang berkelanjutan.

Melalui bisnis ritel ini, Muhammadiyah berharap dapat menciptakan peluang ekonomi yang tidak hanya menguntungkan secara bisnis tetapi juga memberikan dampak sosial yang positif bagi masyarakat luas.

Sementara itu, Ketua Majelis Ekonomi Bisnis dan Pariwisata PP Muhammadiyah, Arif Budimanta, memaparkan bahwa pengembangan MentariMart akan dilakukan di berbagai daerah dengan menggunakan model kemitraan.

Sistem kemitraan ini diharapkan melibatkan warga Muhammadiyah dalam pengelolaan bisnis ritel tersebut.

Arif mengungkapkan harapannya bahwa MentariMart dapat menjadi solusi dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat dengan harga yang kompetitif.

Selain itu, keberadaan MentariMart diharapkan mampu memberikan kontribusi ekonomi bagi komunitas Muhammadiyah, baik dalam menciptakan lapangan kerja baru maupun memperkuat jaringan bisnis internal organisasi.

Baca Juga :  Peningkatan Hasil Panen Jagung di Sumenep, Petani Nikmati Kenaikan Produksi dan Harga

Arif juga menyebutkan bahwa peluncuran MentariMart merupakan langkah maju dalam memperkuat ekonomi Muhammadiyah.

Keberadaan MentariMart diyakini akan mendukung berbagai program sosial, pendidikan, dan kesehatan yang selama ini telah menjadi kekuatan utama Muhammadiyah dalam memberikan manfaat kepada masyarakat.

Dengan model bisnis yang inklusif dan berbasis komunitas, Arif optimistis bahwa MentariMart akan mampu berkembang pesat di berbagai daerah di Indonesia.

Selain membuka peluang usaha baru, MentariMart juga diharapkan mampu meningkatkan daya saing ekonomi umat Islam dalam menghadapi persaingan di sektor ritel modern.

Ke depan, Muhammadiyah berencana terus memperluas jaringan MentariMart dengan menggandeng berbagai mitra strategis.

Organisasi ini juga akan memastikan bahwa operasional MentariMart tetap mengedepankan prinsip keadilan, keberlanjutan, serta kesejahteraan bagi masyarakat.

Rakornas Ekonomi Muhammadiyah 2025 disebut menjadi momentum penting dalam merumuskan strategi jangka panjang untuk memperkuat ekonomi Muhammadiyah agar lebih mandiri dan memiliki daya saing tinggi.

Secara operasional, MentariMart merupakan toko ritel milik PP Muhammadiyah yang dikelola secara mandiri dengan menggandeng PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, pemilik merek Alfamart, sebagai mitra strategis.

Baca Juga :  Dinas Kominfo Nganjuk Gelar Kelas Influencer Batch 3 untuk Cetak Konten Kreator Lokal

Dalam kemitraan ini, Alfamart akan bertindak sebagai penyedia sistem, operasional, serta pengadaan barang kebutuhan toko (suplier).

Sementara itu, Muhammadiyah akan fokus pada pengelolaan bisnis MentariMart dengan tetap berpegang pada prinsip ekonomi syariah dan konsep pemberdayaan umat.

Melalui langkah strategis ini, Muhammadiyah berharap MentariMart mampu menjadi pilar ekonomi baru yang tidak hanya mendatangkan keuntungan finansial, tetapi juga memperkuat perekonomian umat Islam secara keseluruhan.

Kolaborasi dengan perusahaan ritel modern juga diharapkan memberikan dampak positif dalam meningkatkan profesionalitas dan efisiensi bisnis ritel di lingkungan Muhammadiyah.

Secara keseluruhan, peluncuran MentariMart merupakan upaya nyata Muhammadiyah dalam membangun kemandirian ekonomi organisasi.

Dengan mengusung konsep bisnis yang inklusif, berbasis komunitas, serta mengedepankan nilai-nilai Islam,

MentariMart diharapkan menjadi inspirasi bagi organisasi keagamaan lainnya dalam menciptakan ekonomi dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.***

,

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pinjaman Online: Solusi Cepat untuk Modal Usaha, tapi Waspada Risiko!
Kredit Tanpa Agunan (KTA): Solusi Pembiayaan Fleksibel untuk UMKM
Pembiayaan Modal Ventura: Solusi Pendanaan Berbasis Investasi untuk Pertumbuhan Bisnis
Pembiayaan Multiguna: Solusi Keuangan Fleksibel untuk UMKM
Mendapatkan Pembiayaan UMKM dari Koperasi: Kemudahan, Keuntungan, dan Hal yang Perlu Diperhatikan
Harga Cabai di Bondowoso Meroket Awal Ramadan, Pedagang dan Konsumen Mengeluh
Lonjakan Permintaan Perlengkapan Salat di Lamongan Awal Ramadan: Pedagang Raup Keuntungan Besar
Ketersediaan Daging Sapi di Kota Batu Jelang Ramadan 2025 Dipastikan Aman

Berita Terkait

Tuesday, 4 March 2025 - 16:00 WIB

Pinjaman Online: Solusi Cepat untuk Modal Usaha, tapi Waspada Risiko!

Tuesday, 4 March 2025 - 14:00 WIB

Kredit Tanpa Agunan (KTA): Solusi Pembiayaan Fleksibel untuk UMKM

Tuesday, 4 March 2025 - 11:00 WIB

Pembiayaan Modal Ventura: Solusi Pendanaan Berbasis Investasi untuk Pertumbuhan Bisnis

Tuesday, 4 March 2025 - 09:00 WIB

Pembiayaan Multiguna: Solusi Keuangan Fleksibel untuk UMKM

Tuesday, 4 March 2025 - 07:00 WIB

Mendapatkan Pembiayaan UMKM dari Koperasi: Kemudahan, Keuntungan, dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Berita Terbaru

Bisnis

Pembiayaan Multiguna: Solusi Keuangan Fleksibel untuk UMKM

Tuesday, 4 Mar 2025 - 09:00 WIB