Manfaat dan Cara Aman Penggunaan Fungisida Mankozeb untuk Tanaman Jeruk agar Terhindar dari Serangan Jamur

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Tuesday, 25 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UMKMJATIM.COM – Fungisida kontak seperti Mankozeb menjadi salah satu solusi yang banyak diandalkan para petani jeruk untuk mencegah serangan penyakit jamur.

Produk ini bekerja dengan cara melapisi permukaan tanaman sehingga spora jamur tidak dapat berkecambah.

Karena sifatnya yang tidak diserap oleh jaringan tanaman, efektivitas perlindungan sangat bergantung pada kondisi cuaca.

Ketika tanaman terkena hujan deras, lapisan pelindung akan hilang, sehingga diperlukan penyemprotan ulang agar tanaman tetap aman dari infeksi.

Mulyadi, seorang petani jeruk berusia 37 tahun dari Desa Tumpukrenteng, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, menjelaskan bahwa penyemprotan Mankozeb pada tanaman jeruk sebaiknya dilakukan secara rutin.

Menurutnya, interval idealnya berada di kisaran 7 hingga 14 hari, terutama pada musim dengan kelembapan tinggi atau saat risiko penyakit jamur meningkat.

Baca Juga :  Peluncuran Perdana Program Makan Bergizi Gratis di Banyuwangi: Langkah Menuju Generasi Sehat dan Unggul

Ia memilih menggunakan obat tersebut saat musim kemarau karena lebih mudah menempel pada daun dan tidak mudah terhapus oleh air.

Selain itu, penyemprotan pada cuaca cerah membuat obat bekerja lebih optimal.

Petani yang telah berpengalaman ini juga menegaskan pentingnya pemerataan penyemprotan.

Seluruh bagian tanaman perlu terlapisi obat, mulai dari permukaan daun, batang, ranting, hingga buah yang masih berkembang.

Menurutnya, penyemprotan yang tidak merata dapat membuat jamur tetap berkembang di area yang tidak terlindungi, sehingga menghambat produksi buah jeruk.

Dalam proses penyemprotan, aspek keselamatan kerja tidak boleh diabaikan.

Mulyadi menuturkan bahwa petani harus menggunakan sarung tangan, masker, serta pakaian pelindung untuk menghindari paparan langsung bahan kimia.

Baca Juga :  Sumenep Genjot Perluasan Tanam Padi 2025–2026 untuk Perkuat Swasembada Pangan Berkelanjutan

Selain itu, penyemprotan tidak disarankan dilakukan saat angin bertiup kencang karena angin dapat membawa butiran obat ke arah yang tidak diinginkan dan membahayakan kesehatan pekerja.

Ia juga menekankan agar petani tidak mencampurkan Mankozeb dengan fungisida lain yang bersifat alkali, karena dapat mengurangi efektivitas obat atau menimbulkan reaksi yang tidak diinginkan.

Mankozeb dikenal sebagai fungisida yang relatif aman digunakan pada berbagai jenis jeruk.

Selama penggunaannya mengikuti dosis, aturan pakai, dan standar keselamatan, obat ini tidak menyebabkan kerusakan pada tanaman.

Oleh sebab itu, mayoritas petani jeruk menjadikan Mankozeb sebagai bagian dari program perlindungan rutin, terutama untuk mencegah penyakit yang sering muncul pada musim lembap seperti bercak daun, embun tepung, atau busuk buah.

Baca Juga :  Pemkot Batu Fokus Tingkatkan Pelayanan Dasar dan Perkuat Ekonomi Rakyat Lewat Program Unggulan 2025

Dengan penerapan yang tepat, Mankozeb dapat membantu petani menjaga kesehatan tanaman dan meningkatkan hasil panen.

Namun, petani tetap perlu memperhatikan kondisi lingkungan, pola cuaca, serta prosedur penyemprotan yang benar agar manfaatnya benar-benar maksimal.

Pengelolaan tanaman jeruk yang baik tidak hanya bergantung pada obat, tetapi juga pada ketelatenan dan pemahaman petani dalam merawat tanaman mereka.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Jawa Timur Genjot Inseminasi Buatan 2025 untuk Percepatan Swasembada Daging Nasional
APBD Bondowoso 2026 Disepakati Turun, Pemkab Diminta Genjot PAD Tanpa Membebani Masyarakat
BPJS Kesehatan Pamekasan Perkuat Transparansi dan Pengawasan untuk Wujudkan JKN Berkelanjutan
Surabaya Gelar Job Fair Disabilitas 2025: 285 Lowongan Dibuka, Ratusan Pencari Kerja Antusias
Panduan Lengkap Cara Cek Penerima BLTS Secara Online Lewat HP dengan Mudah
Syarat Lengkap Penerima Bantuan PIP 2025: Ketentuan, Kriteria, dan Prioritas Penerima
Cara Lengkap Cek Status KJP Plus Tahap 2 Tahun 2025 Secara Mandiri Lewat Situs Resmi
Tips Jitu Mendapatkan Promo Tiket Pesawat Nataru 2025 agar Liburan Lebih Hemat

Berita Terkait

Tuesday, 25 November 2025 - 21:00 WIB

Jawa Timur Genjot Inseminasi Buatan 2025 untuk Percepatan Swasembada Daging Nasional

Tuesday, 25 November 2025 - 20:30 WIB

Manfaat dan Cara Aman Penggunaan Fungisida Mankozeb untuk Tanaman Jeruk agar Terhindar dari Serangan Jamur

Tuesday, 25 November 2025 - 20:00 WIB

APBD Bondowoso 2026 Disepakati Turun, Pemkab Diminta Genjot PAD Tanpa Membebani Masyarakat

Tuesday, 25 November 2025 - 19:30 WIB

BPJS Kesehatan Pamekasan Perkuat Transparansi dan Pengawasan untuk Wujudkan JKN Berkelanjutan

Tuesday, 25 November 2025 - 19:00 WIB

Surabaya Gelar Job Fair Disabilitas 2025: 285 Lowongan Dibuka, Ratusan Pencari Kerja Antusias

Berita Terbaru