Polres Sumenep Tegas Awasi Pendistribusian Pupuk Bersubsidi Demi Swasembada Pangan

Redaksi UMKM JATIM

- Redaksi

Saturday, 29 March 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UMKMJATIM.COM – Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, menegaskan bahwa pihaknya akan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang berupaya menghambat proses distribusi pupuk bersubsidi di wilayahnya.

Langkah ini merupakan bentuk dukungan terhadap program Asta Cita yang diusung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, dalam rangka mencapai swasembada pangan di Indonesia.

Menurutnya, ketersediaan pupuk yang terjamin sangat penting bagi para petani agar program tersebut dapat berjalan optimal di Kabupaten Sumenep.

Oleh karena itu, pihak kepolisian siap melakukan pengawasan ketat terhadap jalannya distribusi pupuk bersubsidi untuk memastikan tidak ada hambatan atau tindakan penyimpangan yang dapat merugikan para petani.

Lebih lanjut, ia mengajak seluruh masyarakat agar turut serta dalam mengawasi distribusi pupuk bersubsidi.

Baca Juga :  Harga Gabah Naik di Lumajang, Petani Rowokangkung Sambut dengan Syukur

Jika ditemukan adanya indikasi penyimpangan atau penyalahgunaan, ia meminta warga untuk segera melaporkannya kepada kepolisian.

Dengan adanya peran aktif dari masyarakat, diharapkan pendistribusian pupuk dapat berjalan dengan transparan dan sesuai dengan peruntukannya.

Pernyataan ini disampaikan saat dirinya melakukan pengecekan langsung terhadap stok pupuk bersubsidi di salah satu gudang penyimpanan.

Tindakan ini bertujuan untuk memastikan bahwa pupuk yang disediakan bagi petani benar-benar tersedia dalam jumlah yang cukup dan dapat didistribusikan tepat waktu.

Dengan adanya pengawasan ketat dari kepolisian serta keterlibatan masyarakat, diharapkan distribusi pupuk bersubsidi dapat berjalan dengan baik tanpa adanya kendala.

Hal ini juga sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan hasil pertanian di Kabupaten Sumenep, sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.***

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Inilah Penyebab Umum Bansos Tidak Cair dan Cara Mengatasinya
Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Baznas Jatim Berkat Optimalisasi Zakat untuk Kesejahteraan Warga
Harga Cabai di Kediri Mulai Turun, Pasokan Melimpah Bikin Pasar Stabil
Bulog Ponorogo Genjot Penyerapan Jagung, Target 26.500 Ton Dikejar Hingga Akhir 2025
Wujudkan Kemandirian Ekonomi, Koperasi Merah Putih Malang Ditargetkan Mandiri dalam Setahun
TMMD ke-126 di Malang: Peternak Desa Lebakharjo Dapat Bimtek Pembuatan Pakan Ternak Bernutrisi Tinggi
Cara Mendapatkan DANA Kaget dengan Aman dan Legal: Panduan Lengkap 2025
Mulai 2026, Lapor SPT Wajib Lewat Coretax: Begini Cara Aktivasi Akun dan Persiapannya

Berita Terkait

Tuesday, 14 October 2025 - 08:01 WIB

Inilah Penyebab Umum Bansos Tidak Cair dan Cara Mengatasinya

Monday, 13 October 2025 - 21:00 WIB

Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Baznas Jatim Berkat Optimalisasi Zakat untuk Kesejahteraan Warga

Monday, 13 October 2025 - 20:30 WIB

Harga Cabai di Kediri Mulai Turun, Pasokan Melimpah Bikin Pasar Stabil

Monday, 13 October 2025 - 20:00 WIB

Bulog Ponorogo Genjot Penyerapan Jagung, Target 26.500 Ton Dikejar Hingga Akhir 2025

Monday, 13 October 2025 - 19:30 WIB

Wujudkan Kemandirian Ekonomi, Koperasi Merah Putih Malang Ditargetkan Mandiri dalam Setahun

Berita Terbaru

Berita

Inilah Penyebab Umum Bansos Tidak Cair dan Cara Mengatasinya

Tuesday, 14 Oct 2025 - 08:01 WIB